Berita

Anggota Komisi VI DPR Intan Fauzi/Net

Politik

Komisi VI Selamatkan Garuda Indonesia Lewat Panja, Bukan Pansus

RABU, 10 NOVEMBER 2021 | 12:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Komisi VI DPR RI memutuskan untuk membentuk panitia kerja (Panja) dalam rangka menyelamatkan eksistensi maskapai penerbangan Garuda Indonesia yang terancam krisis karena utang yang menumpuk.

Dikatakan anggota Komisi VI DPR Intan Fauzi, keputusan tersebut diambil setelah rapat dengar pendapat (RDP) bersama Kementerian BUMN dan Direksi Garuda Indonesia.

"Sebetulnya kemarin kami sudah melakukan RDP baik dengan Wamen dan Dirut Garuda, dan dalam kesimpulan sudah tercantum Panja, bukan Pansus," ujar Intan Fauzi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (10/11).


Dijelaskan Intan, alasan dibentuk panja supaya ada pendalaman dari sebab sebetulnya di balik menumpuknya utang Garuda Indonesia.

"Intinya adalah mempertahankan dan bagaimana Garuda ini bisa sehat, artinya berbagai upaya dan negosiasi oleh BUMN dan direksi itu kami dukung dan kami berikan apresiasi," katanya.

Berdasarkan laporan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Kartika Wirjoatmodjo, lanjut legislator PAN ini, utang PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk telah menembus 9,8 juta dolar AS atau nyaris setara dengan Rp 140 triliun (asumsi kurs Rp 14.247).

"Sekarang utang garuda setiap bulannya terus bertambah, membengkak karena memang sudah besar, ditambah lagi ekuitas sudah minus Rp 40 triliun," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya