Berita

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati/Repro

Politik

Gerindra Tidak Ambil Pusing Elektabilitasnya Menurun

KAMIS, 07 OKTOBER 2021 | 16:37 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Partai Gerindra tidak terlalu ambil pusing dengan turunnya elektabilitas untuk Pemilu Serentak 2024.

Temuan survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), elektabilitas Gerindra turun dari 13,6 persen pada bulan Maret 2020 menjadi 9,9 persen di September 2021.

"Itu bukan hal yang mengagetkan karena tentunya (elektabilitas) pasti ada naik turunnya," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati bertema "Partai dan Tokoh Calon Presiden: Kecenderungan Sikap Pemilih Menjelang 2024" pada Kamis (7/10).


Bagi Rahayu, elektabilitas dalam survei masih terus bergerak dinamis. Terlebih, setiap lembaga survei selalu memasang toleransi kesalahan atau margin of error yang berbeda-beda.

"Ada di mana kita turun kemudian naik lagi, dan sekarang kita sedang turun sedikit walaupun tidak significant mengingat juga dari margin of error," terangnya.

Ke depan, kata Rahayu, Partai Gerindra terus menguatkan konsolidasi dan tetap optimis elektabilitas akan terus naik dengan menjadikan survei sebagai bahan evaluasi.

"Jadi ini masih banyak faktor masih harus dipertimbangkan, dan itu kenapa survei seperti ini lebih menjadi sebuah gambaran," pungkasnya.

Survei dilakukan SMRC pada periode 15-21 September 2021 melalui wawancara tatap muka. Pengambilan sampel dilakukan dengan multistage random sampling, sebanyak 1220 responden dengan response rate 80 persen atau 981 responden berhasil diwawancara.  

Margin of Error diperkirakan sebesar +- 3,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Hadir dalam webinar itu Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny Kabur Harman, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, Sekretaris Fraksi Partai Nasdem DPR RI Saan Mustopa dan anggota Fraksi PDIP DPR RI Andreas Hugo Perreira.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya