Berita

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov /Net

Dunia

Pakta Integrasi Rusia-Belarusia, Jawaban untuk Sanksi yang Dijatuhkan Barat kepada Moskow dan Minsk

SABTU, 11 SEPTEMBER 2021 | 07:01 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rusia dan Belarusia telah mencapai kesepakatan pakta integrasi ekonomi sebagai Negara Kesatuan. Kesepakatan itu menjadi 'obat' bagi dua negara yang selama ini menjadi sasaran sanksi AS.
 
Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov bahkan menyebutnya sebagai 'jawaban terbaik' atas kebijakan sanksi yang ditempuh AS dan negara-negara Barat.

"Ini adalah respon terbaik dari kebijakan sanksi mereka kepada kami. Ini adalah instruksi dari Presiden (Valdimir Putin) untuk kesepakatan Rusia-Belarusia," ujar Lavrov, saat konferesi pers usai pertemuan Dewan Menteri Negara Serikat Rusia-Belarusia yang menghasilkan 28 program.

Pertemuan yang berlangsung di Kremlin selama tiga jam pada Kamis (9/9) tersebut nenghasilkan beberapa kesepakatan, di antaranya 28 program sebagai Negara kesatuan.

Lavrov menekankan, meskipun Rusia dan belarusia selalu menjadi sasaran sanksi, kedua negara tidak akan diam dan hanya menunggu belas kasih negara lain. Keduanya negara harus menciptakan sesuatu untuk kemajuan negeri.

"Mitra Barat kami tidak dapat diandalkan. Sudah terbaca, mereka begitu setia menggunakan sanksi setiap saat dan pada setiap kesempatan ," kata lavrov.

Sangat penting untuk mengandalkan sumber daya dalam negeri sendiri, kata Lavrov.

Meski demikian, Rusia akan tetap membuka pintu bagi negara-negara mana pun untuk kerja sama.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya