Berita

Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan/RMOLJakarta

Politik

DKI Memang Oke, Pengendalian Pandeminya Bukan Keajaiban tapi Kemajuan dari Upaya Bersama

RABU, 08 SEPTEMBER 2021 | 00:14 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kasus aktif Covid-19 di Provinsi DKI Jakarta kembali mencatakan penurunan pada Selasa sore (7/9), meski statusnya sudah berada di level 3 PPKM yang mendapat pelonggaran pembatasan kegiatan masyarakat.

Dicatat Kementerian Kesehatan, kemarin wilayah Ibu Kota Negara menemukan 262 orang yang baru terinfeksi Covid-19. Sehingga total kasus positif yang pernah ditangani di DKI Jakarta sebanyak 853.171 kasus.

Namun, kabar baiknya ada 531 pasien positif yang berhasil sembuh dari Covid-19, dan otomatis totalnya menjadi 835.001 kasus sembuh.

Sementara untuk kasus meninggal dunia tercatat bertambah sebanyak 13 kasus, yang jika diakumulasi menjadi 13.391 kasus kematian Covid-19 di Jakarta.

Kendati begitu, tren penurunan kasus aktif Covid-19, atau orang yang masih dirawat kini angkanya tinggal 4.779 kasus positif. Imbasnya, fasilitas perawatan dan isolasi di 140 RS dan sejumlah fasilitas isolasi terpusat semakin terlihat kosong.

Perkembangan pengendalian Covid-19 yang berada di wilayah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ini mendapat apresiasi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI).

Epidemilog Universitas Indonesia, Pandu Riono menyampaikan apresiasi FKM UI melalui akun Twitternya, Selasa (7/9).

Dia memposting sebuah gambar produksi FKM UI yang dibertulisan "DKI memang oke, tapi pertahankan dan waspada", dan juga berisi kurva yang menjelaskan tentang cakupan tes PCR harian, pertambahan kasus positif harian, pasien yang masih dirawat, dan kasus meninggal, yang semuanya menunjukkan tren penurunan.

"Kemajuan Pengendalian pandemi di DKI bukan keajaiban, tapi hasil upaya bersama antara masyarakat, pemimpin, pemda dan pusat," kicau Pandu Riono dikutip redaksi Rabu dini hari (8/9).

"Intervensi berbasis data dan ilmu pengetahuan. Vaksinasi diprioritaskan pada lansia. Tes, lacak, isolasi yang terus diperkuat dan 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan)," tutupnya sembari mentagging akun Twitter Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya