Berita

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno/RMOL

Politik

Sandiaga Uno: Pandemi Covid-19 Tidak Bisa Hentikan Imajinasi dan Kreativitas

SENIN, 16 AGUSTUS 2021 | 13:47 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Membangkitkan semangat kebangsaan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya, melalui seni musik.

Begitu dikatakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat menghadiri peluncuran lagu berjudul 'This Is Indonesia' karya Atta Halilintar.

"Lagunya sukses untuk membangkitkan semangat bangsa. Lagunya mempersatukan kita semua," ujar Sandiaga Uno mengomentari lagu Youtuber tersukses Indonesia, Senin (16/8).


Selain itu, Sandiaga menilai lagu tersebut juga menghadirkan nilai-nilai optimisme. Terlebih, saat ini Indonesia sedang menghadapi pandemi Covid-19.

"Lagunya juga membangkitkan optimisme bahwa kita bisa bangkit di saat sulit, menang melawan Covid-19 dan bersama-sama, we can do it!" ucapnya.

Lebih jauh, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini menilai Atta Halilintar telah menjadi contoh bahwa situasi pandemi tidak menjadi penghalang dalam membuat suatu karya.  

"Atta Halilintar memperlihatkan bahwa pembatasan, apakah itu PPKM Level 4, PSBB, tidak membatasi imajinasi dan kreatifitasnya," katanya.

Sandiaga Uno menegaskan, Kemenparekraf akan terus mendukung karya anak bangsa. Dia juga menegaskan pihaknya akan senantiasa hadir membantu anak-anak bangsa yang ingin melahirkan karyanya.

"Kemenparekraf harus siap untuk memfasilitasi dengan kehadiran, dengan kebijakan, dan juga dengan suatu sentuhan agar anak-anak muda ini terus memberikan karya terbaiknya bagi bangsa dan negara," tuturnya.

Adapun Atta Halilintar merilis lagu 'This Is Indonesia' dalam rangka menyambut HUT ke-76 RI. Lagu ini merupakan kolaborasi Atta dengan DJ Beauz, Aurelie Hermansyah, Krisdayanti, dan Lenggogeni Faruk Halilintar.

Dalam kolaborasinya kali ini, Atta memasukan musik etnik khas Indonesia. Selain itu, dia juga menampilkan video klip keindahan alam bumi pertiwi yang mampu mempromosikan Indonesia.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya