Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan saat memberikan testimoni peluncuran buku Negara Bangsa Di Simpang Jalan secara virtual/RMOL

Politik

Kata Anies, Pandemi Covid-19 Tidak akan Selesai kalau Dicampur Kebohongan

SABTU, 07 AGUSTUS 2021 | 12:13 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Untuk melalui pandemi Covid-19 yang masih diselimuti ketidakpastian, sikap jujur harus dikedepankan oleh semua pihak. Sebab, kejujuran menjadi kunci utama untuk bisa terbebas dari belenggu pageblukCorona.

Demikian disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan saat memberikan testimoni peluncuran dan bincang buku Negara Bangsa Di Simpang Jalan karya jurnalis senior Budiman Tanuredjo, pada Sabtu sang (7/8).

Menurut Anies, jika kejujuran dalam penanganan pandemi Covid-19 dikesampingkan, maka akan semakin sulit terbebas dari virus yang mematikan ini.

Mantan Mendikbud-RI itu lantas mencontohkan kejujuran yang ia lakukan dalam penanganan Covid-19 di Jakarta.

"Saya sudah katakan, tidak akan nambah data tidak akan ngurangin. Yang sedang bermasalah sampaikan bermasalah, yang sudah baik sampaikan baik apa adanya, transparansi jadi kunci," tuturnya.

"Karena kebijakan enggak akan mungkin dibuat di dalam sikap yang tidak transparan," demikian Anies Baswedan.

Turut hadir sejumlah narasumber dalam acara tersebut yakni Gurubesar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Azyumardi Azra, dan Pendiri Narasi Najwa Shihab. Adapun, Menko Polhukam Mahfud MD yang turut diundang hanya memberikan testimoni dalam bentuk video tapping.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Cuma Rebut 1 Gelar dari 4 Turnamen, Ini Catatan PBSI

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:37

Anggaran Dipangkas Belasan Triliun, Menag: Jangan Takut!

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:31

Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,03 Persen Sepanjang 2024

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:23

Aset Raib ID Food Ancam Asta Cita Prabowo

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:13

Persoalkan Penetapan Tersangka, Tim Hukum Hasto Ungkap Sprindik Bocor

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:10

Setelah Identifikasi, Jasa Raharja Pastikan Salurkan Santunan Kecelakaan GTO Ciawi

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:59

Truk Pengangkut Galon Kecelakaan, Saham Induk Aqua Anjlok Merosot 1,65 Persen

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:57

Komisi V DPR Minta Polisi Investigasi Perusahaan Aqua

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:51

Partai Buruh Geruduk Kantor Bahlil Protes LPG 3 Kg Langka

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:41

DPR Siap Bikin Panja Imbas Laka Maut Truk Galon Aqua

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:30

Selengkapnya