Berita

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin/Net

Politik

Akhirnya Ali Ngabalin Jelaskan Alasan Pemerintah Tidak Memilih Lockdown

SENIN, 02 AGUSTUS 2021 | 07:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pemerintah membantah anggapan yang menyebut tidak memiliki target dalam penanganan Covid-19.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin lewat sebuah video yang dibagikannya kepada redaksi, Senin (2/8), mengatakan bahwa pemerintah memiliki sejumlah acuan dalam bergerak.

Dalam video berjudul “OMG Jokowi Tidak Punya Planning?” itu, Ali Ngabalin juga menjelaskan alasan pemerintah tidak melakukan penguncian wilayah atau lockdown.


“Kenapa lockdown, itu tidak ada di regulasi kita,” tegasnya.

Sementara menjawab pertanyaan, kenapa tidak menggunakan UU Kekarantinaan Wilayah dalam menghadapi pandemi, Ali Ngabalin menjawab bahwa pemerintah telah berpegangan pada UU tersebut.

Di mana dalam UU itu terdapat 4 pilihan yang bisa diambil pemerintah. Salah satunya adalah PSBB.

“Itu udah pernah dilakukan karena Jakarta jadi episentrum,” tegasnya.

Kembali ke soal target. Pemerintah kini sedang memastikan 3T berjalan dengan baik, yakni  testing, tracing dan treatment. Termasuk yang tengah dikebut pemerintah adalah vaksinasi.

“Akhir 2021 ini mencapai 70 persen (vaksinasi). Itu artinya 181 juta rakyat Indonesia melakukan vaksinasi. Jadi bukan punya target,” demikian Ali Ngabalin,

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya