Kenang Tragedi Kudatuli, Hasto Pimpin Tabur Bunga Di Depan Kantor PDIP

RMOL. Peristiwa berdarah yang menimpa PDIP pada 27 Juli 1996 yang dikenal Tragedi Kudatuli dikenang oleh para kadernya.

Mereka mengingat peristiwa berdarah itu dengan menabur bunga di Kantor Pusat di Jalan Diponegoro noo 58, Jakarta Pusat.

Acara tabur dibunga dipimpin oleh Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDIP Djarot Siaful Hidayat, Eriko Sotarduga dan Ribka Tjipaning.

Selain itu acara tabur bunga juga dihadiri perwakilan keluarga korban persitiwa Kudatuli yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kerukunan (FKK) 124.

Dalam acara itu kader partai berlambang banteng itu menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Sebab, saat ini masih dalam keadaan pandemi.

Hasto mengatakan, perjuangan PDIP tidak akan pernah selesai.

Ia mengenang peristiwa berbagai upaya rezim orde baru yang mengintervesni terpilihnya Megawati sebagai Ketua umum PDIP.

"Perjuangan kita belum selesai, termasuk di dalam menuntut kebenaran hukum atas peristiwa tersebut," demikian kata Hasto, Selasa (22/7).

Hasto menjelaskan, PDIP tidak akan pernah lelah untuk mendatangi Komnas HAM. Mengingat ada aktor yang terlibat namun belum diadili.

"Tabur bunga ini bukan hanya untuk mendoakan arwag para korban, tapi agar keadilan dtegakkan , keadilan yang sebenarnya," tandas Hasto.