Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ketahuan Beli Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Palsu, Belasan Warga Belanda Dilaporkan Ke Polisi

JUMAT, 23 JULI 2021 | 06:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dinas Kesehatan Kota dan Daerah Belanda atau GGD melaporkan belasan warga ke polisi karena ketahuan membeli sertifikat vaksinasi Covid-19 palsu melalui aplikasi percakapan Telegram.

Sertifikat vaksinasi palsu tersebut mereka gunakan untuk mendapatkan tanda centang hijau di aplikasi CoronaCheck, sehingga orang dapat bepergian ke luar negeri atau menghadiri acara besar seolah-olah mereka telah benar-benar melakukan inokulasi vaksin Covid-19.

Dalam sebuah siaran, program berita Shownieuws secara anonim menghubungi salah satu orang yang menawarkan bukti palsu vaksinasi untuk dijual. Penjual tersebut mengatakan bahwa dengan 250 euro, mereka dapat mengatur pendaftaran vaksinasi melalui sistem GGD. Pendaftaran itu dapat digunakan untuk mendapatkan centang hijau di aplikasi.


“Penjual benar-benar mengirimkan sesuatu yang harus lulus untuk sertifikat vaksinasi,” kata GGD, seperti dikutip NL Times, Kamis (22/7).

Namun demikian, layanan kesehatan tidak mengatakan bagaimana aksi tipu-tipu itu bisa terbongkar, atau apakah ada penjual yang telah diidentifikasi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya