Berita

Gelombang panas dahsyat melanda wilayah British Columbia Kanada akhir bulan lalu menyebabkan kematian besar-besaran kerang dan sejumlah hewan laut lainnya di pantai Kanada Barat/CNN

Dunia

Kerang Di Pantai Kanada Barat 'Dimasak' Cuaca Ekstrem

MINGGU, 11 JULI 2021 | 16:51 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Satwa menjadi salah satu makhluk hidup yang ikut tersiksa dengan cuaca panas ekstrem yang terjadi di Kanada sejak beberapa waktu belakangan.

Gelombang panas dahsyat melanda wilayah British Columbia Kanada akhir bulan lalu menyebabkan kematian besar-besaran kerang dan sejumlah hewan laut lainnya di pantai Kanada Barat.

Kondisi itu dikemukakan oleh seorang profesor di departemen zoologi di The University of British Columbia bernama Christopher Harley. Dia menemukan kerang mati yang tidak terhitung jumlahnya, terbuka dan membusuk di cangkangnya pada akhir pekan lalu di Pantai Kitsilano, yang berjarak beberapa blok dari rumahnya di Vancouver.

Harley pun kemudian mempelajari efek perubahan iklim pada ekologi pantai berbatu tempat tinggal kerang, remis, dan bintang laut tersebut.

"Saya bisa mencium bau pantai itu sebelum saya sampai di sana, karena sudah ada banyak hewan mati dari hari sebelumnya," ujarnya, seperti dikabarkan CNN. (Minggu, 11/7).

"Saya mulai melihat-lihat hanya di pantai lokal saya dan berpikir, 'Oh, ini, ini tidak bagus'," sambungnya.

Keesokan harinya, Harley dan salah satu muridnya pergi ke Lighthouse Park di West Vancouver.

"Itu adalah bencana di sana," katanya.

"Ada tempat tidur kerang yang sangat luas yang melapisi pantai dan sebagian besar hewan itu telah mati," sambung Harley.

Harley menjelaskan bahwa kerang menempel pada batu dan permukaan lainnya dan terbiasa terkena udara dan sinar matahari saat air surut. Akan tetapi mereka umumnya tidak dapat bertahan hidup pada suhu lebih dari 100 derajat fahrenheit untuk waktu yang lama. 


Sedangkan suhu di pusat kota Vancouver adalah 98,6 derajat fahrenheit pada tanggal 26 Juni, 99,5 derajat fahrenheit pada tanggal 27 Juni dan 101,5 derajat fahrenheit pada tanggal 28 Juni.

Suhu itu bahkan lebih panas di pantai.

Harley dan muridnya menggunakan kamera pencitraan termal FLIR yang menemukan suhu permukaan pantai mencapai 125 derajat fahrenheit.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kristina Dahl, ilmuwan iklim senior di Union of Concerned Scientists.

"Kami melihat rekor panas selama akhir pekan hanya untuk dipecahkan lagi keesokan harinya," kata Dahl.

"Terutama untuk bagian negara di mana jenis panas ini tidak sangat sering terjadi," sambungnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya