Berita

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat akan menghadiri rapat bersama Komisi I DPR/RMOL

Politik

Ditanya Anggaran Alutsista Rp 1.750 T, Prabowo Subianto: Kok Kamu Lebih Tahu?

RABU, 02 JUNI 2021 | 11:38 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Menteri Pertahanan  Prabowo Subianto akan menjelaskan secara detai soal rencana anggaran alutsista yang belakangan ramai diperbincangkan publik.

Penegasan itu disampaikan Prabowo yang pada hari ini, Rabu (2/6) hadir di Gedung DPR RI untuk menggelar rapat kerja bersama dengan Komisi I DPR RI.

“Ya kita akan paparkan rencana ke depan tentunya akan ada tanya jawab dan sebagainya ya. Kita akan berusaha menjelaskan yang segamblang-gamblangnya,” kata Prabowo saat tiba di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/6).


Disinggung soal dana Rp 1.750 triliun yang akan diapakai membeli alutsista itu, Prabowo mengelak. Dia malah bertanya balik mengenai data yang disampaikan wartawan.

"Kok kamu tahu, lebih tahu kamu," kata ketua umum Partai Gerindra ini menjawab pertanyaan wartawan sambil tertawa.

Sebelumnya, ramai diperbincangkan soal rencana Kemenhan yang akan membeli alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI.

Belakangan diketahui bahwa rencana itu tertuang dalam rancangan Perpres tentang Alpalhankam tahun 2020-2024.

Anggaran yang dimaksud merupakan rencana pengadaan alat peralatan pertahanan dan keamanan (alpalhankam) hingga 2044 mendatang.

Dalam rancangan perpres itu tertulis Menteri Pertahanan Prabowo Subianto adalah orang yang merancang kebutuhan Alpalhankam Kemenhan dan TNI.

Rincian anggarannya adalah untuk membeli alutsista sebesar 124.995.000 dolar AS, yang jika dikonversikan ini sekitar Rp 1.788 triliun.

Anggaran ini meliputi untuk akuisisi Alpalhankam sebesar 79.099.625.314 dolar AS, untuk pembayaran bunga tetap selama 5 Renstra sebesar 13.390.000.000 dolar AS, untuk dana kontingensi serta pemeliharaan dan perawatan Alpalhankam sebesar  32.505.274.686 dolar AS.

Kemudian pada rancangan perpres ini juga disebutkan Kemenhan akan meminjam uang kepada negara asing. Rencana peminjaman juga sudah tertuang dalam rancangan perpres ini.

"Renbut (perencana kebutuhan) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) telah teralokasi sejumlah  20.747.882.720 dolar AS pada Daftar Rencana Pinjaman Luar Negeri Jangka Menengah Khusus Tahun 2020-2024. Selisih dari Renbut sejumlah 104.247.117.280 dolar AS yang akan dipenuhi pada Renstra Tahun 2020-2024," bunyi rancangan perpres Alpalhankam.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

Beredar Kabar Sekda DKI Jakarta Diganti

Jumat, 08 November 2024 | 15:43

UPDATE

Kemenangan Trump Dongkrak Dolar AS Capai Level Tertinggi dalam Setahun

Kamis, 14 November 2024 | 17:58

Program Transmigrasi Harus Terintegrasi Food Estate

Kamis, 14 November 2024 | 17:57

Mafia Tanah Dago Elos juga Dijerat Pasal TPPU

Kamis, 14 November 2024 | 17:37

Imbas Kasus Bahlil, Program SKSG UI Harus Diaudit

Kamis, 14 November 2024 | 17:32

Integritas Bahlil

Kamis, 14 November 2024 | 17:22

Kader Golkar Geram Beredar Berita Bohong Putusan PTUN Jakarta

Kamis, 14 November 2024 | 17:13

Ini Kunci Sukses Gregoria Tundukkan Ratchanok di Japan Masters 2024

Kamis, 14 November 2024 | 17:10

Taj Mahal dan Kuil Emas India Tertutup Kabut Asap Beracun

Kamis, 14 November 2024 | 16:55

KPK Sita Rumah Milik Wadirut PT Totalindo Eka Persada Salomo Sihombing

Kamis, 14 November 2024 | 16:52

Komisi I DPR Sebut Ancaman Medsos Jadi Tugas Wantannas

Kamis, 14 November 2024 | 16:41

Selengkapnya