Berita

Gerakan solidaritas pro-Palestina di Lincoln Memorial, Washington pada 29 Mei 2021/Net

Dunia

Gelar Aksi Pro-Palestina, Warga AS Tuntut Diakhirinya Dukungan Untuk Israel

MINGGU, 30 MEI 2021 | 10:56 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Gerakan solidaritas untuk mendukung Palestina berlangsung di Washington. Lebih dari 1.000 orang mendesak pemerintah Amerika Serikat (AS) mengakhiri bantuan untuk Israel.

Sembari memegang bendera Palestina, para pengunjuk rasa berkumpul di Lincoln Memorial pada Sabtu (29/5), seperti dilaporkan AFP.

"Kami berharap untuk mengirim pesan yang jelas kepada pemerintah AS bahwa hari-hari untuk mendukung negara Israel tanpa dampak telah berakhir," kata salah satu demonstran, pengacara Washington berusia 39 tahun, Sharif Silmi.

"Kami akan melawan politisi mana pun yang terus mendanai senjata ke Israel. Kami akan menentang mereka, kami akan memberikan suara menentang mereka, kami akan mendanai lawan-lawan mereka, sampai kami mengeluarkan mereka dari jabatan," tambahnya.

Silmi menegaskan sekarang ada oposisi luas di AS terhadap bagaimana Israel memperlakukan Palestina, yang dia persamakan dengan apartheid di Afrika Selatan.

“Orang-orang sekarang telah bangun, dan kami melawan. Baik pemuda Yahudi, pemuda Muslim, pemuda kulit hitam, kulit putih muda, ada pergeseran generasi. Dan orang-orang bekerja lintas kelompok etnis, kelompok ras, untuk bekerja demi perubahan dan kebebasan dan pembebasan bagi rakyat Palestina," jelas Silmi.

Seorang warga Virgnia, Lama Alahmad, mengatakan opini publik AS berpihak pada perjuangan Palestina.

"Ada perubahan besar yang terjadi di AS sehubungan dengan perjuangan Palestina mencari tanah air yang berdaulat," kata Alahmad.

"Kami hanya ingin dunia menyadari bahwa kami adalah manusia. Kami bukan teroris," lanjutnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya