Berita

Idulfitri di Gaza diwarnai dengan kekhawatiran akibat serangan udara bertubi-tubi yang dilancarkan oleh Israel/Ilustrasi Aelia Fitriani

Dunia

Idulfitri Penuh Darah Di Gaza

KAMIS, 13 MEI 2021 | 16:05 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Hari raya Idulfitri 1442 H yang jatuh pada Kamis (13/5) seharusnya diwarnai oleh sukacita nan khidmat oleh umat. muslim di seluruh dunia. Namun hal tersebut tidak dapat dirasakan oleh warga Gaza, Palestina.

Penduduk Palestina di Jalur Gaza bangun pada hari Kamis ini di tengah pemboman udara besar-besaran tanpa henti yang dilancarkan oleh Israel sejak beberapa waktu terakhir.

"Sebagian besar Gaza sudah terjaga," kata Safwat al-Kahlout dari Al Jazeera.

Bahkan pada malam takbiran hingga pagi hari di hari Idulfitri, warga Gaza terpaksa menyaksikan serangan udara yang terus menerus datang.

“Dari waktu ke waktu Anda mendengar ledakan keras, dan gedung-gedung terguncang," sambungnya.

Sumber lokal menyebutkan, jet tempur Israel membom sejumlah lokasi, termasuk situs keamanan, markas polisi, hingga situs milik kelompok bersenjata di Palestina.

Sayangnya, dalam serangan-serangan tersebut, warga sipil menjadi korban yang paling terpojok.

Di lingkungan Tel al-Hawa Kota Gaza, seorang wanita hamil, Reema Telbani dan anaknya tewas dalam serangan Israel di rumah mereka.

Bukan hanya itu, pasangan lansia di lingkungan Sheikh Zayed di Gaza juga dikubur di bawah reruntuhan kediaman mereka, setelah serangan Israel.

Merujuk pada keterangan Kementerian Kesehatan Gaza, jumlah korban tewas secara keseluruhan sejak dimulainya serangan terbaru mencapai 69, termasuk 17 anak-anak dan delapan wanita pada Kamis pagi (13/5). Di sisi lain, lebih dari 390 lainnya terluka.

Hamas, kelompok yang menguasai Jalur Gaza, juga meluncurkan rentetan roket ke Israel setelah rudal Israel menghancurkan menara ketiga di wilayah pantai yang terkepung.

Setidaknya tujuh orang Israel, termasuk satu anak, juga tewas.

Sementara itu, tentara Israel mengatakan sekitar 1.500 roket telah ditembakkan dari Gaza ke berbagai lokasi di Israel dan mereka telah menambahkan bala bantuan di dekat tanah timur kantong itu.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Competency Development Program Hadir untuk Tingkatkan Kapabilitas Perwira Pertamina

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:34

BNN akan Gandeng DEA AS soal Teknologi Penanggulangan Narkoba

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:13

Komisi X: Mendikbud Tak Punya Grand Desain Pendidikan

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:01

Menko Airlangga Geram IEU CEPA Digantung Uni Eropa hingga 7 Tahun

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:31

Gaduh UKT, Komisi X: Cabut Atau Revisi Permendikbud 2/2024!

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:12

Nuansa Politis Menguat di MK jika PPP Diloloskan Tanpa PSU

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:36

Iran Kutuk Serangan Brutal di Bamiyan Afghanistan yang Tewaskan Turis Asing

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:31

Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:27

Kelompok Bersenjata Afghanistan Tembak Turis di Tempat Wisata, 3 Warga Negara Spanyol Tewas

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:03

Sambut Delegasi World Water Forum, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Siapkan Jalur Khusus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 14:45

Selengkapnya