Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Dua Pria Amerika Dipenjara Seumur Hidup Di Italia Atas Kasus Pembunuhan Keji Seorang Polisi

KAMIS, 06 MEI 2021 | 13:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pengadilan Italia memvonis dua pemuda Amerika dengan hukuman kurungan penjara seumur hidup pada Rabu (5/5), atas kasus pembunuhan terhadap seorang polisi ketika kedua warga AS itu sedang menghabiskan liburan musim panas di Roma.

Finnegan Lee Elder (21) mengaku menikam Mario Cerciello Rega, seorang petugas polisi Italia yang beremu dengannya pada larut malam di bulan Juli 2019 saat dirinya sedang pergi keluar dengan temannya Gabriel Natale-Hjorth (20).

Natale-Hjorth memang tidak secara langsung terlibat dalam pembunuhan itu, tetapi dua membantu menyembunyikan senjata yang digunakan untuk membunuh petugas polisi tersebut, dan menurut hukum Italia dia menghadapi dakwaan pembunuhan yang sama.

Jaksa mengklaim itu adalah serangan brutal dan tidak beralasan di mana Elder, yang saat itu berusia 19 tahun, menikam Cerciello 11 kali dengan pisau kemah berukuran tujuh inci.

Kedua terdakwa dalam pembelaannya mengklaim  bahwa itu adalah tindakan beladiri, seraya mengatakan mereka dilompati dari belakang oleh orang-orang yang mereka pikir preman yang ingin menyerang mereka.

Mereka mengatakan tidak ada petugas yang menunjukkan lencana atau mengidentifikasi diri mereka sebagai polisi sebelum serangan 32 detik itu, sebuah pernyataan yang dibantah oleh saksi utama negara bagian, mitra Cerciello, Andrea Varriale (27).

"Kami mendekati mereka dari depan ... kami menampilkan diri kami sebagai anggota (polisi) Carabinieri," kata Varriale kepada juri dalam kesaksiannya tahun lalu, seperti dikutip dari AFP, Kamis (6/5).

"Kami mendekati dan sayangnya mereka langsung menyerang kami," ujarnya.

Membacakan putusan, Hakim Marina Finiti menyatakan kedua orang Amerika itu bersalah atas pelanggaran yang dianggap berasal dari kejahatan yang dilakukan secara bersama-sama, dan menghukum mereka berdua dengan penjara seumur hidup dengan kurungan isolasi selama dua bulan, di samping pembayaran biaya persidangan.

Elder tidak bersaksi selama persidangan, tetapi dalam pernyataan yang dibuat di pengadilan, dia meminta maaf karena telah mengambil nyawa Cerciello dan mengatakan dia tidak akan pernah memaafkan dirinya sendiri.

Namun, dia mengulangi kisahnya tentang peristiwa tersebut, dengan menggambarkan "keterkejutan dan teror" karena disulut oleh orang asing.
"Saya menyadari sulit untuk mempercayai seseorang pada posisi saya. Tapi yang saya katakan hari ini adalah kebenaran, seperti yang saya katakan yang sebenarnya pada saat itu," katanya.

Istri mendiang polisi, Rosa Maria Esilo,yang hadir di persidangan pembacaan putusan terisak-isak dan memeluk saudara laki-lakinya, kata seorang wartawan AFP di pengadilan.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya