Berita

Perbaikan jalan di Desa Pampangan/RMOLLampung

Nusantara

Usai 'Ditanami' Pisang, Jalan Desa Pampangan Mulai Diperbaiki

KAMIS, 06 MEI 2021 | 10:46 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kerusakan di ruas jalan provinsi di Desa Pampangan, Kabupaten Pesawaran, Lampung, yang selama ini menjadi keluhan masyarakat dan pengguna jalan, akhirnya diperbaiki.

Perbaikan ini dilakukan setelah lubang-lubang di jalan itu 'ditanami' pisang oleh warga yang kesal lantaran rumahnya ikut mengalami kerusakan terkena batu yang terpental dari jalanan.

Pengawas Teknis dari Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD), Zulyadi mengatakan, perbaikan jalan tersebut merupakan respons cepat dari Pemprov atas keluhan masyarakat dan pengendara yang melintasi jalan tersebut.

“Menanggapi keluhan tersebut, kami perwakilan Pemprov kemarin langsung melakukan pengecekan ke lokasi dan langsung melakukan pengukuran jalan yang rusak,” kata Zulyadi, Rabu (5/5), dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

Menurutnya, perbaikan jalan sepanjang 30 meter tersebut mulai dikerjakan pada Rabu (5/5) sampai hari ini, Kamis (6/5).

“Ini kan perbaikan darurat jadi kita hanya menimbun jalanan dengan menambahkan base A yang terdiri dari abu batu dan base B yang terdiri dari batu dan tanah pilihan kemudian disiram air dan akan dipadatkan menggunakan alat agar lebih padat,” terangnya.

“Ya mungkin besok atau lusa hari sudah selesai pengerjaannya sekarang kita sedang menunggu base B yang belum datang tapi hari ini datang agar bisa segera selesai,” tambah Zulyadi.

Ke depannya jalan tersebut akan diperbaiki dengan menambah lapisan aspal hotmix dan memperbaiki saluran drainase di sekitar jalan raya.

“Ya itu nanti secara berkala, kalau saat ini hanya ditimbun saja karena ini darurat, untuk drainase juga nanti akan dibuat kalau anggaran dan surat pengelolaannya sudah keluar kalau untuk saat ini anggarannya belum ada,” tuturnya.

Sementra itu, Effendi warga sekitar menjelaskan kerusakan jalan tersebut selain karena sistem drainase yang buruk juga disebabkan oleh air yang mengalir karena luapan dari saluran irigasi pertanian yang berada di atas.

“Itu kan ada saluran irigasi sawah jadi kalau musim hujan meluap airnya deras mengalir ke bawah, luapan tersebut terjadi karena warga sekitar sering membuang sampah disitu jadi salurannya ketimbun sampah,” jelasnya.

Ia berharap pihak terkait bisa merespons dan menanggapi keadaan tersebut. Karena meski jalan sudah diperbaiki, kemungkinan rusak kembali masih ada apabila saluran air tetap meluap dan mengalir ke jalan.

“Semoga Dinas Lingkungan Hidup atau Dinas Pertanian Pesawaran bisa melihat keadaan disini dan bisa memberikan solusi atau mengimbau masyarakat sekitar untuk tidak membuang sampah di sana. Karena sebagus apapun kontruksi yang digunakan saat pembangunan jalan akan tetap rusak karena air yang akan terus mengalir dan perlahan mengikis aspalnya,” tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya