Berita

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken/Net

Dunia

AS Memasukkan 24 Pejabat China Dan Hong Kong Ke Dalam Daftar Sanksi Terbaru

RABU, 17 MARET 2021 | 12:07 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS) melayangkan sanksi terbaru untuk sejumlah pejabat China dan Hong Kong. Langkah itu diambil sebagai tanggapan atas berbagai tekanan yang diberikan Beijing terhadap otonomi Hong Kong.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan, 24 pejabat China dan Hong Kong telah masuk ke dalam daftar sanksi AS.

"Hari ini Amerika Serikat mendaftarkan 24 pejabat RRC dan Hong Kong di bawah UU Otonomi Hong Kong sebagai tanggapan terhadap RRC yang semakin merongrong otonomi, hak, dan kebabasan yang dijanjikan kepada orang-orang di Hong Kong," kata Blinken pada Selasa (16/3), seperti dikutip Sputnik.

Pernyataan Blinken merupakan keputusan terbaru untuk laporan yang diserahkan ke Kongres pada 14 Oktober 2020, yang mencantumkan 10 orang asing yang diklaim bertanggung jawab atas pelanggaran Deklarasi Bersama China-Inggris 1997 atas Hong Kong.

Sanksi yang diterapkan Washington membuat nama-nama yang masuk ke dalam daftar tidak dapat melakukan transaksi dengan lembaga keuangan asing.

Pekan lalu, parlemen China telah mengadopsi resolusi untuk mereformasi sistem pemilu di Hong Kong. Rombakan tersebut dikecam oleh negara-negara G7 karena dianggap mengikir demokrasi di Hong Kong.

Sebelumnya, Beijing juga telah memberlakukan UU keamanan nasional di Hong Kong untuk menangani pelanggaran seperti subrversi, separatisme, terorisme, dan campur tangan asing.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya