Berita

Permadi Arya alias Abu Janda/Net

Politik

Pola Abu Janda Yang Buat Konflik Seperti Cara Intel Lama

SABTU, 30 JANUARI 2021 | 17:26 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Permadi Arya alias Abu Janda kiprahnya di media sosial dengan segala macam kontoversi dan provokasinya dikhawatirkan mengoyak atau hingga memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto mengatakan, pola agitasi Abu Janda yang menyerang Islam dan menyerang siapa pun yang kritis terhadap kekuasan sudah pada tahap mengkhawatirkan.

"Berpotensi menjadi beban politik Istana yang kini harusnya pemerintah sedang fokus menghadapi pandemi dan berusaha dalam pemulihan ekonomi," kata Satyo kepada wartawan, Sabtu (30/1).

Aktivis 1998 yang akrab disapa Komeng ini melihat, sepak terjang atau pola Abu Janda melakukan provokasi di media sosial bukan alami.

"Itu merupakan design artinya ada yang mentoring, ada target, pola dan tujuan. Ini sangat berbahaya, negara akan terus dalam situasi instabilitas akibat manuver penggiat medsos macam Abu Janda. Seperti cara-cara intel lama yang adu domba dan memasang konflik. Sudah usang," tekan Satyo.

Satyo curiga, para mentoring ini, ia duga kuat adalah mantan-mantan jenderal. Bukan tanpa sebab, jika dilihat sepak terjang Abu Janda selama ini yang terkesan dan dirasakan kebal hukum. Ia berpesan, sebaiknya jenderal tua itu jangan lagi disibukan dengan hal-hal yang justru merusak negara karena sudah saatnya menikmati massa tua bersama cucu dan banyak tidur siang.

"Jangan lagi memperkeruh bangsa ini dengan ambisi dan syahwat kekuasaan yang sudah tidak sesuai lagi dengan jamannya, dan berhenti menggunakan "proxy" seperti orang-orang dengan nama Abu Janda," pungkas Komeng.

Di media sosial Twitter--pasca Abu Janda dilaporkan oleh KNPI ke Bareskrim Polri atas dugaan rasis dan penistaan agama. Muncul dan beredar foto Abu Janda terlihat dengan mantan Kepala Badan Intelijen Negara periode 2001-2004 AM Hendropriyono.

Salah satu yang memposting foto tersebut ialah politisi Partai Demokrat Yan A Harahap. "Tau kan, maksud dia pamer foto ini," tulis dia lewat akun Twitternya @YahHarahap sambil memposting foto Permadi Arya itu.


Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya