Berita

Kedatangan staf Kedubes Jerman ke markas FPI/Net

Politik

Mampu Usut Parodi Indonesia Raya, Polri Harusnya Juga Bisa Jerat Dugaan Intelijen Jerman Di Markas FPI

SABTU, 02 JANUARI 2021 | 00:40 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kinerja apik Polri yang berhasil mengungkap pelaku parodi lagu Indonesia Raya dibantu Polisi Diraja Malaysia seharusnya berbanding lurus dengan proses hukum intelijen Jerman ke markas FPI beberapa waktu lalu di Jakarta.

“Kerja keras oleh Polri ini seharusnya berbanding lurus dengan proses hukum atas agen intelijen Jerman yang diketahui masuk ke markas FPI. FPI saat ini telah dinyatakan oleh pemerintah sebagai organisasi terlarang,” kata Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Hikmahanto Juwana kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (1/1).

Tak hanya aparat kepolisian, Gurubesar ilmu hukum internasional UI ini juga mengkritik Kementerian Luar Negeri RI yang tidak seharusnya percaya dengan berbagai alasan yang disampaikan otoritas kedutaan besar Jerman.

“Dan tidak membiarkan pihak Kedubes memulangkan agen intelijen tersebut,” bebernya.

Oleh karenanya, ia meminta kepada Menlu Retno Marsudi untuk dapat memproses agen intelijen Jerman tersebut yang telah berani masuk ke markas FPI di Petamburan beberapa waktu lalu.

“Kemlu harusnya meminta Kedubes Jerman untuk menyerahkan agen intelijen kepada Polri agar dapat mendalami motif dan kegiatan dari agen intelijen tersebut di Markas FPI,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya