Berita

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen/Net

Dunia

Makin Dekat Dengan AS, Taiwan Makin Sering Dapat Ancaman Dari China

SELASA, 08 DESEMBER 2020 | 10:44 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pengumuman paket penjualan senjata dari Amerika Serikat (AS) ternyata membuat Taiwan menerima ancaman militer.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengatakan ancaman itu muncul dari China, di mana Beijing terus memiliterisasi kawasan, termasuk Laut China Selatan dengan membangun pulau-pulau buatan dengan fasilitas angkatan udara dan laut.

"Pasukan otoriter secara konsisten berusaha untuk melanggar tatanan berbasis norma yang ada. Taiwan telah menerima ancaman militer seperti itu setiap hari," kata Tsai dalam forum keamanan di Taipei pada Selasa (8/12), seperti dikutip Reuters.


Meski begitu, Kementerian Pertahanan Taiwan menegaskan komitmen AS untuk menjual senjatanya ke Taiwan tidak berubah.

"Taiwan dan Amerika Serikat akan terus mengonsolidasikan kemitraan keamanan mereka untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan," ujar kementerian.

Selain itu, pemerintah Taiwan juga optimis jika pemerintahan baru Presiden terpilih Joe Biden nanti tidak akan mengurangi dukungan AS untuk Taiwan.

Sehari sebelumnya, Senin (7/12), AS telah mengumumkan paket penjualan senjata baru ke Taiwan senilai 280 juta dolar AS. Itu merupakan paket penjualan senjata ke enam dari AS ke Taiwan.

Penjualan senjata dari AS ke Taiwan sendiri terus memicu kekhawatiran China yang menganggap pulau itu sebagai bagian dari wilayahnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya