Berita

Ilustrasi/RMOLNetwork

Politik

Hasil Indo Survey Terbaru: Eri-Armudji Unggul 20 Persen Dari Machfud-Mujiaman

KAMIS, 03 DESEMBER 2020 | 14:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Menjelang hari pencoblosan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwali) Surabaya pada 9 Desember 2020, pasangan calon Eri Cahyadi-Armudji makin kuat langkahnya meninggalkan Machfud Arifin-Mujiaman.

Setidaknya hal ni terlihat dari hasil survei terbaru Indo Survey & Strategi yang menempatkan Eri Cahyadi sebagai calon walikota dengan elektabilitas tertinggi dibanding Machfud Arifin.

Dalam survei yang diselenggarakan pada 5-12 November 2020 dengan margin of error 4,77 persen ini, elektabilitas Eri Cahyadi dan Armudji sebesar 47,95 persen. Mengungguli Machfud Arifin-Mujiaman yang mendapatkan 27,73 persen. Selisih di antara kedua kandidat itu sekitar 20,22 persen.


Menurut peneliti Indo Survey & Strategi, Karyono Wibowo, warga memilih Eri karena latar belakang pengalamannya di bidang pemerintahan. Eri dinilai sudah punya bukti nyata hasil kerjanya selama menjadi ASN Pemkot Surabaya.

"Untuk pemilih loyal, pasangan Eri-Armudji sebesar 33,41 persen  dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya 17,76 persen," ujar Karyono, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (3/12).

Sementara untuk tingkat pengenalan dan kesukaan, poin paling tinggi kembali diraih Eri-Armudji. Angkanya 87,50 persen untuk Eri dan 75,32 persen untuk Armudji.

Sedangkan Machfud Arifin 84,32 persen dan Mujiaman 70,89 persen. Untuk top of mind cawali, responden menyebut Eri Cahyadi sebesar 38,41 persen dan Machfud Arifin angkanya 20,91 persen.

Untuk program yang paling disukai responden, jelas Karyono, sebanyak 69 persen responden ingin Walikota Surabaya selanjutnya melanjutkan program yang sudah ada, yang sudah dilakukan Walikota Risma.

"Ada sebanyak 23 persen berharap program baru, utamanya untuk peningkatan ekonomi," ujarnya.

Dalam survei tersebut, lanjut Karyono, juga disinggung soal kinerja Walikota Surabaya Tri Rismaharini.

Hasilnya, sebanyak 96,36 persen responden mengaku sangat puas dengan kinerja walikota perempuan pertama Surabaya tersebut. Menurut Karyono, angka ini sangat tinggi sekali dan jarang ada kepala daerah di Indonesia yang bisa menembus angka 96 persen.

"Begitu pula dengan tingkat pengaruh Bu Risma sangat tinggi di Kota Surabaya. Angkanya mencapai 92,73 persen. Sebanyak 36,59 persen responden akan mempertimbangkan dukungan Risma dalam memillih walikota Surabaya selanjutnya. Sementara yang pasti mengikuti 31,36 persen," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya