Berita

Wakil Ketua Majelis Syora PKS, Sohibul Iman/RMOL

Politik

Menjaga Demokrasi Butuh Peran Sipil, Berbahaya Kalau Parpol Dibiarkan

SABTU, 21 NOVEMBER 2020 | 02:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menjaga demokrasi adalah tanggung jawab seluruh masyarakat Indonesia, bukan hanya segelintir orang pelaku politik. Sebab demokrasi adalah sistem utama yang mengelola negara.

Begitu dikatakan Wakil Ketua Majelis Syora PKS, Sohibul Iman dalam webinar kebangsaan menyambut Munas ke-V PKS bertajuk 'Partisipasi Masyarakat Sipil dalam Membangun Demokrasi yang Sehat', Jumat malam (20/11).

“Baik buruknya demokrasi itu akan terkena kepada semua elemen bangsa ini, seluruh rakyat. Bukan saja ketika demokrasi jelek berdampak pada kaum politisi, tapi juga semua rakyat ini,” kata Sohibul Iman.

Pihaknya menegaskan, masyarakat tidak boleh membiarkan sistem demokrasi dibangun atau dikembangkan oleh partai politik semata, tapi juga harus dikembangkan dan dikawal oleh masyarakat sipil.

“Nah saya sebut sebagai political society, saya kira dalam konteks Indonesia saat ini memang konstitusi memberikan tempat yang sangat luar biasa istimewa kepada parpol,” katanya.

Ia menyadari keran-keran kemunculan pemimpin nasional di Indonesia sebagian besar datang dari partai politik, meski di beberapa daerah muncul pemimpin dari independen. Namun peran penting partai politik ini juga patut diawasi oleh masyarakat sipil.

"Kalau proses demokrasi ini diberikan begitu saja oleh political society, saya kira ini bukan sesuatu yang baik. Karena bagaimana pun dalam policital society, perebutan kekusaan itu menjadi sesuatu yang sangat dominan,” katanya.

“Boleh jadi karena dominasi perebutan kekusaan itu, maka misi dasar demokrasi yang memberikan spill over effect positif bagi kesejahteraan masyarakat terabaikan,” demikian mantan Presiden PKS ini.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya