Berita

Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono/Net

Politik

Komisi I DPR: Masih Sesuai Tupoksi, Perintah Pangdam Jaya Turunkan Baliho HRS Tidak Salah

JUMAT, 20 NOVEMBER 2020 | 14:31 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Langkah anggota TNI mencopot sejumlah baliho Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab masih menjadi perdebatan.

Pangdam Jaya, Mayjen Dudung, mengakui telah menginstruksikan anak buahnya untuk melakukan pencopotan terhadap baliho Habib Rizieq Shihab.

Mayjen Dudung menyebutkan, dia memerintahkan prajuritnya menurunkan baliho itu setelah sebelumnya diturunkan Satpol PP DKI Jakarta tapi kembali dinaikkan.

"Ada berbaju loreng menurunkan baliho Habib Rizieq itu perintah saya. Karena berapa kali Pol PP menurunkan, dinaikkan lagi. Perintah saya itu," kata Mayjen Dudung, kemarin.

Dudung menegaskan ada aturan yang harus dipatuhi terkait pemasangan baliho. Ia meminta tidak ada pihak yang seenaknya sendiri dan merasa paling benar.

"Kalau siapa pun di republik ini, ini negara hukum, harus taat kepada hukum. Kalau masang baliho udah jelas ada aturannya, ada bayar pajak, dan tempat ditentukan. Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, nggak ada itu. Jangan coba-coba pokoknya," tegasnya.

Soal perintah itu, anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono mengatakan, bahwa Pangdam Jaya melakukan hal tersebut tidak ada yang salah.

Bagi dia, perintah Pangdam Jaya adalah ketegasan untuk menegakkan UU yang sudah mengatur tata cara pemasangan baliho.

“Jadi ini sudah searah dan juga ini untuk meneggakan aturan UU, jadi tidak ada yang dilanggar, justru ini meneggakan. Ini perlu dijalankan agar selalu terjadi keamanan dan ketenangan, jangan sampai terjadi kekisruhan,” kata Dave kepada wartawan, Jumat (20/11).

Menurutnya, menciptakan perdamaian dan pertahanan negara sesuai NKRI merupakan tanggung jawab TNI. Sehingga, langkah tersebut dinilainya sebagai menjalankan fungsi TNI agar tidak ada orang yang melanggar aturan.

“Ini tugas fungsinya TNI juga. Sudah sesuai tupoksinya, jadi tidak overstepping ataupun mengambil tugas dari satuan manapun, tapi emang dari tugasnya TNI untuk menegakkan keamanan di semua sektor,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya