Berita

Joko Widodo dan Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

Megawati Dan Jokowi Didoakan Pendek Umur, Ahmad Basarah: Kami Tidak Terpengaruh Doa Provokatif

SENIN, 16 NOVEMBER 2020 | 14:26 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

DPP PDI Perjuangan kecewa dengan ceramah seorang ustaz dalam acara maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri Habib Rizieq Shihab yang mendoakan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo pendek umur.

Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengatakan, tidak seharusnya seorang ustaz mengatakan hal-hal negatif ketika merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Basarah mengakui, pernyataan ustaz tersebut melukai hati para kader banteng, dan menimbulkan provokasi. Namun, para kader berusaha untuk tidak bereaksi atas pernyataan tersebut.

“Kami sadar betul bahwa tindakan tersebut memang untuk memprovokasi keluarga besar PDI Perjuangan agar bereaksi dan membalas dengan tindakan yang anarkis,” kata Basarah kepada wartawan, Senin (16/11).

Basarah mengatakan, kader PDIP akan mendoakan orang yang menghina Megawati dan Presiden Jokowi diberikan hidayah oleh Allah SWT.

“Alhamdulillah kami tidak akan terpengaruh dengan 'doa provokatif' tersebut karena kami sangat mencintai persatuan bangsa Indonesia, namun sebaliknya saya justru mendoakan kembali agar yang bersangkutan diberikan usia panjang dan segera mendapat hidayah Allah SWT,” ucapnya.

Wakil Ketua MPR RI itu juga mendoakan, agar ustaz yang mendoakan Megawati dan Jokowi sebelum meninggal dunia dapat menjadi ulama yang dapat memberikan suri tauladan bagi seluruh umat Islam.

“Bukan hanya suri tauladan bagi satu faksi golongan umat Islam saja,” imbuhnya.

Terakhir, Basarah mendoakan Megawati dan Joko Widodo agar panjang umur dan diberikan kesehatan.

“Segenap keluarga besar PDI Perjuangan beserta umat Islam dan umat beragama lainnya senantiasa mendoakan Bu Mega dan Pak Jokowi panjang umur dan sehat walafiat untuk terus menjadi pemimpin bangsa Indonesia di medan pengabdiannya masing-masing,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya