Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Jokowi: Perpanjangan GSP Dari AS, Bukti Indonesia Dipercaya Dunia Internasional

KAMIS, 12 NOVEMBER 2020 | 01:16 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Perpanjangan generalized system of preferences (GSP) dari Amerika Serikat dapan membawa dampak positif bagi pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo dalam perayaan hari ulang tahun Partai Nasdem ke-9 yang digelar secara virtual, Rabu (11/11).

“30 Oktober lalu, Indonesia terima fasilitas GSP dari Pemerintah AS. Kita memperoleh fasilitas keringanan dan pembebasan berbagai biaya masuk barang Indonesia ke AS. Sehingga produk dalam negeri kita produk UMKM kita lebih bisa bersaing dengan produk negara lain,” kata Presiden Jokowi.

“Bahkan maknanya lebih dari itu, bahwa kita semakin memperoleh kepercayaan, dari masyarakat internasional,” imbuhnya.

Kepercayaan yang diberikan pemerintah AS tersebut kepada Indonesia, lanjut Jokowi, harus bisa dimanfaatkan untuk memulihkan ekonomi dan ketertinggalan Indonesia selama ini di kancah internasional.

“Kepercayaan masyarakat internasional pada Indonesia dan kemunduran negara akibat pandemi Covid-19 harus kita manfaatkan momentum untuk mengejar ketertinggalan kita, UMKM harus kita berdayakan semaksimal mungkin, peluang kerja harus kita ciptakan sebanyak mungkin,” bebernya.

Jokowi juga menyinggung perihal adanya UU 11/2020 tentang Cipta Kerja yang diterbitkan pemerintah.

Dia meminta agar masyarakat terutama pelaku UMKM dapat memanfaatkan undang-undang tersebut untuk dapat menggairahkan industri tanah air, terutama bidang pangan dan energi.

“Itulah semangat dari penerbitan UU Cipta Kerja yang sekaligus dimaksud untuk percepat industrialisasi di dalam negeri serta perkuat sektor strageis terutama pangan kesehatan dan energi,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya