Berita

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily/Net

Politik

Fraksi Golkar Dukung Pemerintah Tarik Pulang Dubes RI Di Prancis

MINGGU, 01 NOVEMBER 2020 | 13:01 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dinilai melecehkan umat Islam menuai protes umat Islam di seluruh dunia. Tak terkecuali di Indonesia.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily menegaskan, Emmanuel Macron harusnya lebih sensitif terhadap kondisi psikologis umat Islam. Terlebih, pernyataan Macron terkait dengan karikatur Nabi Muhammad SAW.

"Kita tahu bahwa kebebasan pers itu sangat dijunjung tinggi dalam negara demokrasi, apalagi di Prancis. Namun kebebasan pers itu juga ada batas-batas tertentu yang tidak perlu menyinggung hal yang sangat dihormati dalam ajaran Islam, yaitu menghormati Nabi Muhammad SAW," ujar Ace kepada wartawan, Minggu (1/11).


Pada sisi lain, politisi Partai Golkar ini juga mengecam tindakan main hakim sendiri atas nama agama dalam kasus pemenggalan pada seorang guru di Prancis yang memperagakan kartun Nabi Muhammad.

"Tindakan tersebut juga tidak boleh dilakukan dalam sebuah negara yang menjungjung tinggi supremasi hukum," tegasnya.

Ace pun mendukung sikap kritis Presiden Joko Widodo yang turut memberikan kecaman pada pernyataan Macron. Bahkan, kecaman itu harus didukung jika pemerintah memutuskan menarik pulang Duta Besar Indonesia di Prancis.

"Soal sikap pemerintah Indonesia yang mengambil langkah diplomatik dengan memanggil Dubes RI di Paris, saya kira patut didukung. Setidaknya, sikap tersebut merupakan langkah protes atas pernyataannya yang tidak sensitif terhadap agama Islam," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya