Berita

Ketua DPP PDIP, Hendrawan Supratikno/Net

Politik

PDIP: Ada Kelompok Yang Senang Bila Partai Pendukung Kurang Solid

KAMIS, 29 OKTOBER 2020 | 15:23 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Persepsi publik yang menilai PDI Perjuangan tengah kecewa terhadap Presiden Joko Widodo karena lebih condong kepada partai politik lain ditanggapi santai oleh Ketua DPP PDIP, Hendrawan Supratikno.

Menurut Hendrawan, pandangan seperti itu tidak perlu ditanggapi serius. Lantaran, jika ditanggapi, hanya akan membuat sejumlah pihak senang saat kemesraan partai-partai koalisi pemerintah menjadi retak.

“Ada kelompok yang senang bila partai-partai pendukung kurang solid. Dalam ajang politik, kekurangsolidan biasanya diciptakan dengan memberi harapan tambahan atau umpan imbalan. Kami diajarkan oleh Ketum untuk membingkai energi positif perjuangan politik sebagai kerja kebudayaan, sebagai kerja peradaban,” ujar Hendrawan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (29/10).

Dia menegaskan, PDIP saat ini tengah fokus untuk menyukseskan sejumlah kebijakan yang dilahirkan pemerintah. Sehingga tidak mau menanggapi serius intrik politik yang muncul.

“Sekali lagi, fokus kami adalah menyukseskan kiprah dan kinerja Pemerintahan Jokowi periode kedua ini. Tarik menarik kepentingan, trik intrik dan berisik politik, kami nomor duakan dan kami redam,” tegasnya.

PDIP sampai dengan saat ini, kata Hendrawan, memiliki tekad untuk berkomitmen memperjuangkan rakyat.

“Jadi pertaruhan bagi kami adalah tekad dan komitmen perjuangan untuk rakyat. Selama berada di jalur yang benar, kita harus all out, karena capaian-capaian yang kita peroleh merupakan bagian dari mimpi-mimpi ideologis Indonesia sebagai negara, bangsa,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya