Berita

Fahri Hamzah/Net

Pertahanan

Fahri Hamzah: BIN Tak Diperbolehkan Siarkan Informasi Intelijen Kepada Publik

SABTU, 10 OKTOBER 2020 | 20:28 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Eks Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meminta agar Badan Intelijen Negara atau BIN tidak menyiarkan informasi Intelijen kepada publik menyusul pernyataan jurubicara BIN Wawan Purwanto yang menyebut pihaknya telah mengantongi aktor intelektual demo tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang berakhir ricuh.

"BIN tidak dibolehkan menyiarkan informasi intelijen kepada publik," tekan Fahri melalui akun Twitternya, Sabtu (10/10).

Tugas BIN, sambung Fahri, hanya memberikan informasi terbatas kepada Presiden sebagai user.

"BIN harus disiplin dengan prinsip kerja intelijen di negara demokrasi. Please!," ujarnya.

Sebelumnya, terkait aksi-aksi penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja yang banyak berakhir ricuh diberbagai daerah terutama di Jakarta pada Kamis (8/10), ditengarai ada aktor intelektual alias dalang dibaliknya.

Jurubicara BIN, Wawan Purwanto menyampaikan, pihaknya telah mengantongi siapa aktor dibalik demo rusuh tersebut dan tengah mengumpulkan bukti-bukti sehingga bisa dibawa ke persidangan untuk menjerat dalang kerusuhan.

"Kalau itu sudah (dalang). Hanya sekarang kan persoalannya harus tahu landasan hukumnya. Kalau misalnya dibawa ke persidangan kan itu harus ada suatu korelasi dari bukti-bukti yang ada," kata jurubicara BIN Wawan Purwanto dalam sebuah acara program TV, Sabtu (10/10)

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya