Berita

ilustrasi Bendera Jerman dan China/Net

Dunia

Jerman Tangguhkan Perjanjian Ekstradisi Hong Kong, Kedubes China Protes: Ini Melanggar Hukum Internasional!

SABTU, 01 AGUSTUS 2020 | 11:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kedutaan besar China di Jerman mengutuk penangguhan perjanjian ekstradisi Berlin dengan Hong Kong, sebuah langkah yang dikatakan Jerman sebagai tanggapan terhadap penundaan pemilihan di kota China.

Dalam pernyataan di situs webnya, tertanggal Jumat (31/7) kedutaan besar China mengatakan penangguhan itu melanggar hukum internasional dan norma dasar hubungan internasional, dan sangat mengganggu urusan dalam negeri China.

Kedutaan menyatakan ketidakpuasan dan menentang pernyataan Menlu Jerman dan mengatakan bahwa China berhak untuk menanggapi keputusan tersebut lebih lanjut, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (1/8).

Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas mengatakan pada hari Jumat bahwa Berlin akan menangguhkan perjanjian ekstradisi dengan Hong Kong, setelah pemimpin Hong Kong Carrie Lam menunda pemilihan 6 September di badan legislatif kota itu selama satu tahun.

“Keputusan pemerintah Hong Kong untuk mendiskualifikasi selusin kandidat oposisi untuk pemilihan dan menunda pemilihan untuk legislatif adalah pelanggaran lain pada hak-hak warga Hong Kong,” kata Maas.

“Kami telah berulang kali memperjelas harapan kami bahwa China memenuhi tanggung jawab hukumnya berdasarkan hukum internasional,” katanya, seraya menambahkan bahwa ini termasuk memastikan hak-hak berdasarkan Undang-Undang Dasar serta hak untuk pemilihan yang bebas dan adil.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya