Berita

Djoko Tjandra turun dari pesawat usai dijemput dari Malaysia/Repro

Hukum

Anggota Komisi III DPR: Djoko Tjandra Masuk Malaysia Dibantu Siapa?

JUMAT, 31 JULI 2020 | 22:36 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ada pekerjaa rumah (PR) yang harus segera dirampungkan aparat penegak hukum dalam pelarian terdakwa kasus hak tagih Bank Bali, Djoko Tjandra yang baru-baru ini ditangkap di Malaysia oleh Bareskrim Polri.

Salah satu yang ditagih anggota Komisi III DPR, Wihadi Wiyanto adalah soal pihak-pihak yang terlibat dalam mempermudah keluar masuknya Djoko Tjandra ke Indonesia, termasuk keberadaannya di Malaysia.

“Masalah Djoko Tjandra yang keluar masuk Indonesia itu belum diungkap, berarti ada yang namanya kerja sama sehingga Djoko Tjandra bisa masuk Indonesia, baik itu oleh pihak imigrasi dan pihak-pihak yang lain," kata Wihadi kepada wartawan, Jumat (31/7).


Politisi Partai Gerindra ini meminta penegak hukum segera mengungkap secara detail dan transparan siapa saja oknum di lembaga pemerintahan yang terlibat dalam manuver buronan kelas kakap yang diburu sejak tahun 2009 tersebut.

"Saya kira dengan ditangkapnya Djoko Tjandra, kita bisa mengungkap sebenarnya kemarin itu Djoko Tjandra masuknya dibantu oleh siapa saja, dari imigrasi siapa yang bantu, lewat pintu mana. Nah pintu masuk yang cukup bagus untuk mengungkap kasus-kasus Djoko Tjandra ini,” katanya.

Tak hanya kepada Djoko Tjandra, aparat juga harus melakukan investigasi kepada lembaga yang diduga terlibat dalam memuluskan aksi Djoko Tjandra masuk ke Malaysia.

“Kita bisa melakukan investigasi dan melakukan supervisi terhadap lembaga-lembaga yang kemarin terlibat dalam kasus PK-nya Djoko Tjandra. Tapi kembali lagi, tetap kita apresiasi pihak kepolisian yang memang sudah bisa menangkap Djoko Tjandra dalam waktu yang tidak lama,” tutupnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya