Berita

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno/Net

Politik

Sandiaga Uno Desak Pemerintah Percepat Selamatkan UMKM Dan Koperasi Terdampak Pandemik

RABU, 29 JULI 2020 | 05:45 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Setidaknya sebanyak 163.713 UMKM dan 1.785 koperasi alami penurunan kondisi ekonomi akibat sentimen negatif dari Covid-19.

Untuk itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno mendesak pemerintah untuk segera memberikan stimulus untuk menyelamatkan kondisi ekonomi ratusan ribu UMKM dan ribuan koperasi tersebut.

Menurutnya, permasalahan utama terpuruknya UMKM lantaran menurunnya permintaan di pasar secara signifikan.


“Oleh karenanya, guna mempertahankan hidup maka masyarakat harus bijak dalam merancang strategi dan inovasi dalam berbisnis dengan memilih sektor bisnis yang menjadi prioritas sektor Covid-19,” kata Sandi lewat keterangan tertulis, Selasa (28/7).

Menurutnya, pemerintah dan korporasi perlu memperhatikan bagaimana cara meningkatkan kewirausahaan melalui generasi milenial yang sebenarnya ingin mandiri dengan membuka usaha sendiri.

“Tentu ini menjadi gerbang di era new normal dan masyarakat harus sudah mulai melakukan akselerasi digital dengan cara kolaborasi atau mewadahi anak muda dalam memulai usaha,” katanya.

Dia menjelaskan pada tahun 1998 dan 2008 sektor korporasi sempat bailout akibat krisis yang terjadi di negara ini. Tetapi, UMKM tetap kokoh dan tangguh sebagai frontman dalam menyelamatkan perekonomian nasional.

“Namun, 2020 UMKM menjadi yang paling terpukul jatuh di ronde awal,” imbuhnya.

Dia menegaskan, dengan adanya hal tersebut para pelaku UMKM juga harus memanfaatkan platform lain seperti digitalisasi.

“Permasalahannya sekarang banyaknya UMKM yang gagal masuk ke platform digital adalah kurangnya produksi ketika adanya permintaan yang banyak ketika masuk market online,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya