Berita

Presiden Joko Widodo/Rep

Politik

Anggaran Corona Baru Terserap 19 Persen, PDIP: Wajar Presiden Geram!

SELASA, 28 JULI 2020 | 11:53 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan kabinetnya perihal penyerapan anggaran untuk penanganan Covid-19. Dia mengatakan anggaran corona baru terserap 19 persen.

Menyikapi hal tersebut, anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Rahmad Handoyo menyampaikan keprihatinannya lantaran sejumlah kementerian nbelum menyerap secara maksimal dana corona.

"Ini menjadi keprihatinan kita bersama, juga menjadi keprihatinan Presiden," ujar Rahmad kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (28/7).

Dia menerangkan stimulus ekonomi yang dianggarkan lewat APBN tersebut menjadi penggerak roda ekonomi di tengah krisis akibat hantaman keras Covid-19.

"Jadi stimulan penggerak ekonomi bangsa di saat kondisi seperti ini, ekonomi terpuruk semuanya terpuruk, swasta juga terpuruk, duit negara melalui APBN itu menjadi penggerak ekonomi," ucapnya.

Namun, dengan penyerapan yang belum maksimal tersebut, kata Rahmad, wajar Presiden agak sedikit kecewa terhadap para menterinya.

Pasalnya, dengan belanja rumah tangga dari negara, hal itu dapat membangkitkan ekonomi yang mulai melemah di kuartal kedua ini.

"Ternyata faktanya serapan anggaran sampai semester pertama ini, bahkan menginjak semester kedua baru 19 persen, ini pantas kita sayangkan. Makanya, Presiden geram karena dengan duit yang tidak tersebar atau terserap ke masyarakat itu menjadi menghambat," bebernya.

"APBN kan larinya ke rakyat juga, ke pengusaha juga, kepada masyarakat juga, maka dari itu kue pembangunan bisa dinikmati oleh rakyat. Jadi, wajar kalau pak Presiden itu geram dengan situasi seperti ini," tutup Rahmad menambahkan.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya