Berita

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loon/Net

Dunia

PM Singapura: Menangani Virus Corona Sama Seperti Sedang Lari Marathon, Bukan Lari Cepat

RABU, 03 JUNI 2020 | 11:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Masyarakat Singapura diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati walaupun saat ini negara itu sudah melonggarkan aturan penguncian. Menangani masalah virus corona tidak cukup berhenti begitu saja walau virus telah mereda.

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengatakan mengatasi wabah ini sama seperti sedang lari marathon, bukan lari cepat. Kita terus berlari tanpa henti, sambung menyambung dengan kecepatan yang diimbangi hingga sampai ke tujuan.

Dalam unggahannya di media sosial, Lee mengatakan, kewaspadaan yang harus tetap dijaga itu adalah jaga jarak fisik atau social distancing, menggunakan masker saat keluar rumah atau mau berangkat ke kantor, rutin mencuci tangan dan menghindari kerumunan, seperti dikutip dari Asia One.


“Jika kita melakukan semua ini, maka kita kurang-lebih bisa menjalani kehidupan seperti normal kembali setelah aturan dilonggarkan. Kita semua tidak inginkan kasus Covid-19 naik lagi dan mengalami pembatasan gerak sekali lagi,” kata Lee.

Angka kasus virus corona di Singapura mengalami penurunan. Jumlah pasien sembuh pun terus bertambah. Namun, Perdana Menteri Lee mengingatkan pandemik virus corona ini belum dikalahkan.

“Bahkan jika vaksin ditemukan, kehidupan tidak akan sesederhana itu untuk kembali ke masa sebelumnya. Covid-19 telah mengekspos betapa rapuhnya gaya hidup kita. Namun ini juga memberikan kita kesempatan untuk membuktikan keberanian kita dan bangkit dengan lebih kuat,” kata Lee.

Dalam unggahannya, Lee berterima kasih kepada seluruh masyarakat Singapura karena telah ambil bagian sehingga Singapura bisa dibuka lagi dengan aman.

Sementara, Menteri Pengembangan Nasional Singapura, Lawrence Wong, mengatakan pada akhir pekan lalu otoritas akan membuat keputusan pada pertengahan Juni 2020 apakah Singapura sudah tepat untuk masuk ke fase 2 pembukaan aktivitas warganya dan memperluas aktivitas yang diperbolehkan beroperasi lagi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya