Berita

Tim medis menangani korban meninggal dunia akibat virus corona atau Covid-19 di wilayah Gaza Palestina akhir pekan ini. Kematian ini adalah yang pertama akibat virus corona di wilayah kantung tersebut/Reuters

Dunia

Jelang Idul Fitri, Gaza Umumkan Kematian Pertama Akibat Virus Corona

MINGGU, 24 MEI 2020 | 08:16 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Otoritas Gaza mengumumkan kematian pertama akibat virus corona atau Covid-19 di wilayah yang dikepung itu pada Sabtu (23/5), sehari jelang Hari Raya Idul Fitri.

"Fadila Muhammad Abu Raida, 77, dari wilayah kegubernuran Khan Younes, meninggal dalam isolasi di rumah sakit di Rafah Crossing karena infeksi virus corona," begitu keterangan yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan Gaza.

Kematian pertama ini terjadi ketika jumlah kasus infeksi virus corona di wilayah tersebut meningkat dalam beberapa hari belakangan.


Pemerintah Gaza sendiri sebelumnya berhasil menekan jumlah kasus infeksi virus corona menjadi tidak lebih dari 20 kasus dengan cara menutup perbatasannya dengan Israel dan Mesir ditutup.

Namun dalam beberapa hari terakhir, seperti dikabarkan Al Jazeera, sekitar 1.500 warga Palestina yang terjebak di Mesir diizinkan untuk kembali melalui penyeberangan Rafah, sementara jumlah yang lebih kecil diizinkan untuk masuk dari Israel.

Mereka semua ditempatkan di karantina, namun 35 kasus baru telah dikonfirmasi di antara mereka. Hal itu menyebabkan jumlah infeksi virus corona di Gaza meningkat menjadi 55 kasus.

Pejabat Kementerian Kesehatan Gaza, Yussef Abu al-Reesh mengatakan bahwa mereka yang terinfeksi telah berbaur dengan warga yang kembali lainnya, termasuk di pusat-pusat karantina.

Menindaklanjuti kondisi tersebut, seorang pejabat senior dengan gerakan Hamas, yang mengelola wilayah tersebut, Khalil al-Hayya, menyebut bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan jam malam.

Sementara itu, PBB telah memperingatkan bahwa wabah virus corona di Gaza dapat berubah menjadi bencana, mengingat tingkat kemiskinan yang tinggi dan sistem kesehatan yang lemah di Gaza akibat blokade Israel sejak tahun 2007 lalu.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya