Berita

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed Bin Salman (MBS)/Reuters

Dunia

Ultimatum Trump Untuk Arab Saudi: Pangkas Pasokan Minyak Atau AS Cabut Dukungan Militer

KAMIS, 30 APRIL 2020 | 23:02 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden Amerika Serikat Donald Trump disebut-sebut pernah menyampaikan ultimatum kepada pemimpin Arab Saudi terkait harga minyak. Ultimatum itu dimaksudkan sebagai bentuk tekanan agar Arab Saudi mengakhiri perang harga minyak dengan Rusia beberapa waktu lalu.

Ultimatum tersebut disampaikan Trump dalam sebuah panggilan telepon dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed Bin Salman, atau yang juga populer dengan akronim MBS. Panggilan telepon itu dilakukan pada tanggal 2 April lalu.

Menurut empat sumber anonim yang akrab dengan situasi tersebut, seperti dikabarkan Reuters (Kamis, 30/4), Trump mengatakan kepada MBS bahwa kecuali Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mulai memotong produksi minyak, dia akan tidak berdaya untuk menghentikan Kongres Amerika Serikat dari meloloskan undang-undang untuk menarik pasukan Amerika Serikat dari Arab Saudi.

Ultimatum tersebut terdengar seperti "ancaman" tersendiri. Karena dengan kata lain, Trump menekankan agar Arab Saudi mengakhiri perang harga minyak segera jika tidak ingin kehilangan dukungan militer dari Amerika Serikat.

"Ancaman" untuk membalik aliansi strategis yang sudah terjalin selama 75 tahun itu disebut-sebut merupakan pusat dari kampanye tekanan Amerika Serikat yang menyebabkan kesepakatan global penting untuk memangkas pasokan minyak karena permintaan yang runtuh di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 yang saat ini terjadi.

Ultimatum itu sendiri disampaikan Trump pada MBS 10 hari sebelum pengumuman pengurangan produksi minyak.

Salah seorang sumber anonim yang dikutip Reuters mengatakan, MBS, sang pemimpin de facto Arab Saudi, sangat terkejut oleh ultimatum Trump tersebut. Dia lantas memerintahkan para pembantunya keluar dari ruangan saat itu juga, sehingga dia dapat melanjutkan diskusi secara pribadi dengan Trump.

Reuters pun bertanya kepada Trump tentang percakapanya dengan MBS. Namun dia tidak memberikan jawaban yang jelas.

Ditanya soal apakah dia memberi tahu MBS bahwa Amerika Serikat mungkin menarik pasukan dari Arab Saudi, Trump berkata, "Saya tidak harus memberitahunya,".

"Saya pikir dia (MBS) dan Presiden Putin, Vladimir Putin, sangat masuk akal," kata Trump.

"Mereka tahu mereka punya masalah, dan kemudian ini terjadi," sambungnya.

Ditanya lagi soal apa yang dia katakan kepada MBS dalam percakapan tersebut, Trump juga tidak memberikan jawaban yang jelas.

"Mereka mengalami kesulitan membuat kesepakatan. Dan saya bertemu melalui telepon dengannya, dan kami dapat mencapai kesepakatan untuk pengurangan produksi," kata Trump.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya