Berita

Presiden Jokowi/Net

Politik

Masyarakat Jadi Bingung Karena Pemerintah Pusat Yang Tidak Tegas

SENIN, 20 APRIL 2020 | 13:58 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sebelum Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan di Jakarta, sesungguhnya Pemerintah Provinsi DKI sejak jauh-jauh hari sudah ingin melaksanakan karantina wilayah mengingat ibukota telah menjadi epicenter pandemik virus corona baru (Covid-19).

Demikian disampaikan mantan Ketua Fraksi Demokrat DPRD 2017-2019 Taufiqurrahman saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL.

Bahkan pemerintah DKI Jakarta juga ingin ada pembatasan jadwal dan jam operasional untuk transportasi publik di wilayah DKI, termasuk penghentian operasional bus antar kota.


"Tapi faktanya kan semua dicegah, dihambat dan diprotes," ungkapnya Senin (20/4).

Pengurus Badan Pelaksana Harian (BPH) DPP Partai Demorat ini melanjutkan, saat ini masyarakat  dibikin bingung lantaran ketidaktegasan Pemerintah Pusat.

Semula dikatakan bahwa daerah tidak boleh seenaknya membuat kebijakan terkait penutupan akses, bahkan sempat ada ancaman pemberian sanksi. Namun saat ini berubah seiring dengan penerapan PSBB.

"Sekarang kan berubah lagi, kebijakan PSBB malah harus datang dari usulan daerah, meski tidak semua usulan PSBB juga dipenuhi oleh pemerintah pusat," tegasnya.

"Ini dalam keadaan genting dan krisis begini kok cara berpikirnya malah ruwet dan birokratis, harusnya lebih direktif dan fleksibel," tandas Taufiqurrahman.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya