Berita

Salat berjarak/Net

Dunia

Tak Ada Studi Puasa Bisa Berisiko Terinfeksi Covid-19, Ini Aturan WHO Untuk Bulan Ramadhan

MINGGU, 19 APRIL 2020 | 07:08 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sebentar lagi, umat muslim di dunia akan merayakan bulan Ramadhan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, yaitu di tengah pandemik virus corona baru (Covid-19).

Untuk itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah merilis langkah-langkah yang diperlukan untuk menjalani bulan Ramadan dengan aman di tengah pandemik. Langkah-langkah itu dirilis WHO pada Rabu (15/4) dengan tajuk "Safe Ramadan Practices in the Context of the Covid-19".

Mengingat setiap negara memiliki aturannya sendiri mengenai kegiatan di bulan Ramadan, seperti ada yang melarang dan mengizinkan shalat tarawih. Dalam hal tersebut, WHO menyatakan, otoritas kesehatan dan pemuka agama harus bekerja sama untuk membuat keputusan berdasarkan kondisi yang ada.

Namun, WHO mengimbau, kegiatan apa pun harus tetap menjaga jarak sosial dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi risiko penularan Covid-19.

"Jika membatalkan pertemuan sosial dan keagamaan dimungkinkan, mungkin bisa menggunakan alternatif lain seperti televisi, radio, digital, dan sosial media," ujar WHO.

Ada pun, dalam menjalankan setiap kegiatan, umat muslim diharuskan untuk mengikuti saran jarak fisik dan saran untuk orang rentan.

"Jaga jarak setidaknya 1 meter antar orang setiap saat. Gunakan salam keagamaan yang menghindari kontak fisik, seperti melambai, mengangguk, dan menempatkan tangan di dada," ujar WHO.

"Jangan berkerumun di satu tempat seperti tempat hiburan, pasar, atau toko," tambahnya.

Sementara untuk orang rentan atau berisiko tinggi seperti yang sakit atau memiliki gejala Covid-19, diharuskan untuk menghindari pertemuan.

"Meminta orang lanjut usia atau orang dengan kondisi pernyakit bawaan (seperti jantung, diabes, kanker, dan penyakit pernapasan) untuk tidak menghadiri pertemuan," ujar WHO.

Sebagai mitigasi, WHO juga menyarankan agar kegiatan Ramadan dilakukan di ruang terbuka atau ruang tertutup dengan ventilasi yang cukup. Lalu, meminimalisir waktu sebisa mungkin.

"Atur jumlah orang dan arus orang masuk dan keluar tempat ibadah, tempat suci, atau tempat lainnya," imbuh WHO seraya menambahkan untuk mendata siapa saja yang sakit di antara yang menghadiri kegiatan tersebut.

Sementara itu, WHO yakin dengan berwudlu, umat muslim akan senantiasa menjaga kebersihan. Tetapi, hal tersebut juga bisa ditambah dengan menggunakan sabun dan memakai sajadah masing-masing.

"Usahakan sesering mungkin membersihan tempat ibadah, sebelum atau sesudah dihadiri orang menggunakan detergen atau disinfektan, termasuk bagian tempat wudlu," imbau WHO.

Untuk zakat, WHO menyarankan agar zakat dikoordinir oleh institusi atau entitas sehingga tidak ada pengerumunan orang dalam hal mengumpulkan hingga mendistribusikan.

"Hingga saat ini, tidak ada studi yang menyatakan berpuasa berisiko dalam hal infeksi Covid-19. Orang sehat diperbolehkan untuk puasa, sementara orang sakit harus terlebih dulu berkonsultasi dengan dokter," ungkap WHO.

Di tengah bulan puasa, umat muslim disarankan untuk menjaga kebutuhan nutrisi, menghindari rokok, menjaga kesehatan fisik dan mental, dan tetap berhati-hati dalam hal kekerasan rumah tangga yang meningkat seiring pemberlakuan tinggal di rumah.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya