Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan/RMOL

Politik

Anies Baswedan: Jangankan Saya, Rasulullah Yang Uswatun Hasanah Saja Pernah Dinyinyiri

MINGGU, 12 APRIL 2020 | 09:07 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ternyata memiliki cara tersendiri dalam menghadapi perundungan, khususnya di dunia maya..

Hal itu diurai mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut saat menjadi narasumber dalam channel YouTube DT Peduli bersama penceramah kondang KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym).

"Soal negatif thinking, sudah bekerja setengah mati, nonstop, masih juga di nyinyirin saya bilang begini soal itu, "Ya Allah saya ini siapa sih? Cuma Anies. Siapa Anies itu? Anies itu orang biasa"," ungkap Anies dalam video wawancaranya yang diunggah, Sabtu (11/4).

Dia lantas menukil kisah Nabi Muhammad SAW yang memiliki akhlak mulia dan uswatun hasanah. Tapi oleh orang-orang yang menolak, Nabi Muhammad SAW terus mendapat nyinyiran.

"Mandi fitnah nggak pernah selesai. Terus kita berharap tidak seperti begitu? Enggak lah. Rileks saja," sambungnya.

Bagi Anies dirinya tidak terlalu memusingkan dan khawatir dengan apa yang ditulis warganet di sosmed. Baginya, catatan emas dari para sejarawan di hari esok lebih baik ketimbang mengurus nyinyiran. Artinya, dia ingin bekerja keras demi Jakarta yang lebih baik.

Terlepas dari itu, Anies mengaku bahwa yang paling penting adalah pertanggungjawabkan seorang pemimpin di hadapan Allah SWT.

"Sosmed itu, hari ini dipuji besok bisa dicaci. Hari ini dicaci besok bisa dipuji. Naik turun. Jadi rileks aja. Fokus dengan apa yang mau kita kerjakan. Kalau kita fokus, nggak terlalu khawatir lah. Itu menjadi masalah yang kecil," pungkasnya. 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya