Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Tak Benar GoTo Merger dengan Grab

RABU, 05 FEBRUARI 2025 | 01:37 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) membantah kabar merger dengan Grab Holdings Ltd.

Sekretaris Perusahaan GoTo Gojek Tokopedia Koesoemohadiani menegaskan, tidak ada kesepakatan antara perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi merger.

“Perseroan ingin memberikan klarifikasi bahwa tidak ada kesepakatan antara Perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi merger sebagaimana telah diberitakan di media massa,” kata Koesoemohadiani dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa 4 Februari 2025.

Ia mengatakan, rumor GoTo Gojek Tokopedia mengkaji merger dengan Grab sudah mencuat dalam beberapa tahun terakhir yang hanya berdasarkan spekulasi. Meski demikan, menurutnya, pemberitaan tersebut tidak berdampak pada perseroan.

“Berita yang beredar di media massa tidak berdampak merugikan terhadap kegiatan operasional dan kelangsungan usaha perseroan,” kata Koesoemohadiani.

Sebelumnya laporan Bloomberg mengungkapkan GoTo Gojek Tokopedia dan Grab tengah mempercepat pembicaraan merger dan menargetkan kesepakatan tahun ini. Hal ini dilakukan guna mengakhiri kerugian yang berlangsung bertahun-tahun.

"Keduanya menargetkan untuk mencapai kesepakatan yang akan mengurangi biaya dan tekanan persaingan di wilayah dengan lebih dari 650 juta konsumen," kata dua sumber Bloomberg.

Grab Holdings Ltd itu disebut tengah mempertimbangkan untuk mengakuisisi GoTo dengan valuasi lebih dari 7 miliar dolar AS atau Rp114,32 triliun.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Koalisi Berisiko Pecah Gara-gara Kelangkaan LPG 3 Kg

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:16

Kuras ATM Calon Mertua, Perempuan Muda Dibekuk Polisi

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:01

Warga Diajak Laporkan Bangunan Gedung Tak Sesuai Izin

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:38

Beredar Video Geng Alumni UGM Kumpul, Warganet Cari-cari Mulyono

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:20

Bharatu Mardi Hadji dapat Kenaikan Pangkat dari Kapolri

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:16

Tak Benar GoTo Merger dengan Grab

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:37

Prabowo Diminta Waspadai Agenda Jahat Menteri

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:18

PN Serang Putuskan Kasus Charlie Chandra Dilanjutkan

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:00

Kenaikan Tarif Air Bersih Harus Diimbangi Kualitas Pelayanan

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:40

Pramono Keliling Balai Kota

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:16

Selengkapnya