Berita

Presdir ASG Nono Sampono dalam podcast bertajuk "Pagar Laut Oleh Siapa untuk Siapa"/lider tv

Nusantara

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

SENIN, 27 JANUARI 2025 | 02:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Presiden Direktur Agung Sedayu Group (ASG) Nono Sampono menyampaikan bahwa, selama ASG melakukan pembangunan PIK 2 telah membantu negara dari sisi perpajakan yang nilainya mencapai Rp 50 triliun. 

“Ini fakta, dari aspek ekonomi secara keseluruhan tercatat bahwa pajak yang diberikan oleh ASG kurang lebih sudah mendekati Rp 50 triliun. Baik yang diterima di daerah sampai pusat,” ungkap Nono dalam podcast di lider channel tv bertajuk "Pagar Laut Oleh Siapa untuk Siapa" dikutip redaksi RMOL, Minggu 26 Januari 2025. 

Selain itu, dari seluruh pembangunan PIK 2, Nono menyampaikan, telah menyerap kurang lebih 200 ribu tenaga kerja. 

Di sisi lain, sambung Nono, Kabupaten Tangerang yang menjadi wilayah pembangunan PIK 2 kini memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) tertinggi dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia. 

Juga tanggung jawab sosial kepada masyarakat yang terdampak langsung pembangunan tidak pernah absen dilakukan Agung Sedayu Group. 

“Buat jalan-jalan desa, bedah rumah. Bangun sekolah, pembangunan atau renovasi rumah ibadah itu semua kita lakukan. Jadi ini hal yang harus dicatat juga,” kata Nono. 

“Hingga perguruan tinggi, ada yang kita bangun betul-batul dari nol. Sampai beasiswa, terutama bagi anak-anak nelayan,” beber Nono menambahkan. 

Nono mengakui, dalam pembangunan PIK 2 memang terdapat kekurangan hingga menjadi persoalan terutama berkaitan dengan perizinan, pembelian lahan. 

“Ada yang bisa kita selesaikan, ada juga yang harus melalui pengadilan dan ada yang belum bisa dilakukan. Itu pasti ada,” ujarnya.



Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya