Berita

Gubernur Khofifah Indar Parawansa/Ist

Nusantara

Gubernur Ini Sulap Rumah Dinas Jadi Posko Command Center Covid-19 Dan Bagi-bagi 75 Handphone ke RS Rujukan

MINGGU, 05 APRIL 2020 | 10:02 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Untuk efektivitas penanganan penyebaran virus corona baru atau Covid-19, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengubah rumah dinasnya menjadi Posko Command Center Covid-19.

Rumah dinas Gubernur Jawa itu berada di sisi timur Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, dan belum pernah ditempati Khofifah sejak menjabat sebagau Gubernur Jawa Timur.

“Sudah dua pekan ini kita fungsikan untuk menjadi Command Center, tempat untuk kita mengupdate seluruh perkembangan kasus covid-19 di Jatim. Tujuannya supaya kita bisa melakukan mitigasi bencana non alam wabah Covid-19 ini secara lebih terintegrasi,” kata Khofifah.

Mantan Menteri Sosial ini menambahkan, Command Center Covid-19 secara real time mengontrol dan memonitor perkembangan Covid-19 mulai dari ODP, PDP maupun yang sudah terkonfirmasi positif Covid-19.

“Posko Command Center Covid-19 ini berbasis 24 jam. Karena hari ini melakukan identifikasi secara real time itu penting agar kita bisa melakukan quick response (respon cepat,red),” tegas Gubernur Khofifah.

Gubernur Khofifah juga menyerahkan bantuan berupa swab kit, Alat Perlindungan Diri (APD), handsanitizers. Selain itu, ia juga memberikan satu unit handphone atau telepon seluler khusus untuk 75 rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.

Telepon seluler khusus dibagikan agar Command Center Covid-19 dapat mendapatkan input data real time sehingga pemerintah pun bisa memberikan quick response pada masyarakat.

Dalam handphone yang dibagi sudah ada manual kordinasi.

Misalnya ada pasien PDP yang membutuhkan rujukan untuk berpindah rumah sakit karena butuh ventilator, atau membutuhkan segera tes swab, Polymerase Chain Reaction (PCR), atau dibutuhkan tindakan tertentu yang lain.

“Kalau kami tidak mendapat update dari rumah sakit maka quick response tidak bisa kami lakukan. Padahal kecepatan memberi pelayanan dan penanganan hari ini sangat penting, maka di sini kita ingin  update secara realtime,” tandas ibu empat anak ini.

Di Gedung Negara Grahadi saat ini juga sudah standby sebanyak dua unit ambulance yang disiapsiagakan bagi kebutuhan penanganan covid-19. Enam orang driver pun sudah di training khusus untuk mengoperasikan ambulance tersebut.

Bila ada korban Covid-19 yang meninggal dunia dan membutuhkan jasa layanan ambulance, masyarakat dapat menghubungi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim untuk memanfaatkan ambulance itu.

“Dan khusus untuk pemulasaraan jenazah korban covid-19, Pemprov Jatim juga sudah berkomunikasi dengan Perhutani dan sudah disiapkan   sebidang tanah khusus untuk pemulasaraan korban covid-19 yang meninggal dunia,” pungkas Gubernur Khofifah.

Di sisi lain, perkembangan kasus covid-19 di Jatim per hari Sabtu (4/4) diketahui ada sebanyak 152 kasus positif covid-19, sebanyak 780 orang PDP, dan sebanyak 10.116 orang berstatus ODP.

Juga terdapat penambahan kasus positif covid-19 yang terkonversi negatif atau sembuh sebanyak 2 orang, sehingga total jumlah kasus positif covid-19 yang sembuh di Jatim menjadi 30 orang (19,74 persen). Sedangkan dari total kasus positif covid-19 di Jatim yang meninggal dunia ada sebanyak 14 orang (9,21 persen).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya