Berita

PT Bara Alam Utama/Net

Nusantara

Warga Ulak Pandan Lahat Malah Senang Tambang PT BAU Beroperasi Lagi

SELASA, 18 FEBRUARI 2020 | 17:19 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Warga Desa Ulak Pandan, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan menyambut baik beroprasinya kembali perusahaan tambang batu baru PT Bara Alam Utama (BAU).
 
Setelah perusahaan beroperasi dalam beberapa hari terakhir, setidaknya 600 orang yang menggantungkan hidupnya sebagai karyawan perusahaan tambang batu bara penanaman modal asing (PMA) beserta kontraktor dan sub kontraktornya bisa bernapas lega.

PT BAU sempat beberapa kali terhenti berproduksi akibat adanya aksi unjuk rasa dari sekelompok orang yang mengklaim sebagai warga Desa Ulak Pandan. Kelompok orang tersebut mengklaim bahwa BAU beroperasi di tanah yang disebut sebagai wilayah tanah adat Himbe Kemilau, untuk itu mereka meminta BAU memberikan kompensasi.

Pada 6 Fabruari 2020 lalu, rencana aksi unjuk rasa mereka yang bermaksud menghentikan kegiatan penambangan batubara dan kegiatan hauling (pengangkutan) batubara, berhasil dicegah oleh jajaran Polres Lahat.

Sumber dari PT BAU menyatakan bahwa tanah yang diklaim tersebut merupakan tanah yang sudah dibebaskan dari warga masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Namun demikian kelompok orang tersebut masih tetap mengklaim dan menuntut adanya pemberian kompensasi dari PT BAU.

Memang, berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, Minggu malam (16/2), kegiatan penambangan dan pengangkutan batubara BAU telah berjalan kembali.

Manager Legal PT. BAU, Hendra mengatakan, beroperasinya penambangan, bukan hanya disambut baik oleh sekitar 600 orang pekerja, tetapi juga disambut baik oleh warung-warung dan usaha kecil yang menggantungkan usahanya dari kegiatan PT BAU.

Berhentinya kegiatan PT BAU juga menimbulkan kerugian besar pada perekonomian, yaitu hilangnya penerimaan devisa negara, penerimaan pajak, PNBP, Iuran/retribusi dan PAD bagi daerah, serta akan berdampak terjadinya PHK dan pengangguran pada warga masyarakat setempat.

Warga yang ditanya, menginginkan permasalahan ini hendaknya bisa berakhir dengan baik, karena manfaat yang selama ini diperoleh warga dari kehadiran perusahaan yang sudah belasan tahun beroperasi.

Para pekerja dan sopir truk angkutan tentunya juga merasa lega dengan berjalan kembalinya kegiatan produksi dan pengangkutan batubara.

"Kalau bisa semua harus berjalan dengan baik dan damai," ujar seorang sopir yang tidak bersedia namanya diekspos.

Sedangkan pihak kepolisian yang berada di lapangan, diinfokan, telah meningkatkan upaya patroli dan penjagaan keamanan. Upaya kepolisian tersebut bertujuan untuk menjaga agar iklim kamtibmas tetap kondusif dan aman.

Selain itu juga sebagai antisipasi terhadap potensi terjadinya benturan antara sekelompok orang yang melakukan klaim dengan mayoritas warga masyarakat setempat yang mengharapkan kegiatan BAU dapat berjalan dengan baik tanpa gangguan.

"Mayoritas warga masyarakat juga berharap agar warga tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi atau berita yang tidak jelas kebenarannya. Warga mengharapkan agar tuntutan atau klaim dapat disalurkan secara tertib melalui proses mediasi oleh Muspida Lahat," demikian Hendra.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Komjen Dedi Ultimatum, Jangan Lagi Ada Anggapan Masuk Polisi Bayar!

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:12

UPDATE

Pengurus Serikat Pekerja Kuatkan Gugatan Pensiunan Pegadaian

Kamis, 13 Februari 2025 | 01:34

Platform Telkom Genjot Kualitas Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

Kamis, 13 Februari 2025 | 01:19

Tokoh Dayak: Pilbup Barito Utara Cukup Lancar

Kamis, 13 Februari 2025 | 00:53

Wujudkan Energi Bersih, Pertamina Sulap Gas Suar Kilang Menjadi Listrik

Kamis, 13 Februari 2025 | 00:31

Terdakwa Kasus Narkoba Berhasil Diringkus Usai Buron 10 Tahun

Kamis, 13 Februari 2025 | 00:13

Kerja Sama "Two Countries Twin Parks" Genjot Investasi Sektor Industri

Rabu, 12 Februari 2025 | 23:45

Erdogan Hadiahkan Mobil Listrik Togg T10X pada Prabowo

Rabu, 12 Februari 2025 | 23:35

Cukong Trump Tekor Rp3.300 Triliun, IHSG Berbalik Lompat 1,74 Persen

Rabu, 12 Februari 2025 | 23:31

Biaya Perjalanan Dinas Hingga Rapat Dipangkas Polri Demi Efisiensi

Rabu, 12 Februari 2025 | 23:17

Warga Pesisir Pulau Jawa Terancam Ditelan Laut

Rabu, 12 Februari 2025 | 22:55

Selengkapnya