Berita

Anies Baswedan saat meninjau underpass Kemayoran/Humas.DKI

Nusantara

Meski Underpass Kemayoran Tanggungjawab Pusat, Ternyata Anies Tetap Turun Tangan

SENIN, 27 JANUARI 2020 | 05:46 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan, tadi malam meninjau kawasan underpass Kemayoran yang tergenang air, sejak Jumat, (24/1) .

Tinjauan Anies tersebut untuk memastikan jajaran Pemprov DKI menangani masalah tersebut secara tuntas, sehingga underpass Kemayoran bisa segera digunakan kembali oleh masyarakat.

"Jadi malam ini, kira-kira pukul 22.30, Alhamdulillah proses pengeringan sudah hampir tuntas. Sekarang tinggal pembersihan oleh seluruh tim dari DKI," ujarnya usai meninjau underpass Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (26/1).

Tak sampai disitu, Anies turut menyatakan bahwa dirinya bertanggung jawab atas seluruh kawasan Ibukota, meskipun sesungguhnya tanggungjawab Underpass Kemayoran merupakan urusan pusat.

Sejak Jumat lalu, Pemprov DKI Jakarta telah mengerahkan enam buah pompa mobile dengan kemampuan menyedot 600 liter per detik, dan juga dua buah pompa dari Disgulkarmat DKI Jakarta.

"Karena pompa yang ada terendam jadi harus dipompa dengan menggunakan pompa mobile. Jadi alhamdulillah malam hari ini selesai, mission accomplished," jelasnya.

Setelah kejadian ini, Pemprov DKI Jakarta akan duduk bersama dengan Pusat Pengelola Kawasan (PPK) Kemayoran, Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) sebagai pengelola underpass Kemayoran.

Nantinya akan mendiskusikan solusi permanen agar permasalahan yang sama tidak terus terjadi di kawasan Underpass Kemayoran tersebut.

"Nanti tim dari DKI akan berbicara dengan PPK untuk mencari solusi permanen. Karena peristiwa ini terjadi berulang-ulang. Setiap tahun selalu terjadi," ungkapnya.

Ditegaskan pula bahwa Pemprov DKI Jakarta terus berupaya membantu menangani secara tuntas seluruh kawasan-kawasan maupun pemukiman warga yang mengalami genangan air maupun terdampak banjir di wilayah Jakarta.

Seluruh jajaran Pemprov DKI Jakarta dikerahkan untuk membantu menangani genangan air, banjir maupun pembersihan lokasi. Hal ini pun dilakukan secara kolaborasi dengan masyarakat dan berbagai pihak terkait.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya