Berita

Senator Jakarta, Fahira Idris, enggan berandai-andai ibukota pindah ke Kaltim/RMOL

Politik

Fahira: Ada 30 UU Yang Harus Diubah Untuk Pemindahan Ibukota, Tidak Usah Berandai-andai

RABU, 08 JANUARI 2020 | 10:14 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Presiden Joko Widodo telah mantap memindahkan Ibukota Negara ke Kabupaten Penajam Pasar Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Namun, ternyata ada banyak Undang-undang yang harus diubah terkait pemindahan ibukota ini.

Seperti perubahan status DKI Jakarta setelah ibukota pindah yang masih belum jelas. Sebab, Undang-undang mengenai ibukota negara beserta aturan turunannya belum direvisi.

Anggota DPD Jimly Asshiddiqie menyatakan, Jakarta tetap bisa menjadi daerah khusus. Senator asal DKI Jakarta ini menilai, dengan sejarah panjang sebagai ibukota negara, Jakarta sebaiknya dijadikan sebagai daerah khusus ekonomi.

Menanggapi pendapat Jimly, Senator asal Jakarta lainnya, Fahira Idris justru menegaskan jangan terlalu berandai-andai mengenai pemindahan ibukota.

"Kemarin waktu di sidang paripurna, saya sudah bilang bahwa pemindahan ibukota ke Penajam, itu harus mengubah 30 Undang-undang. Bayangkan itu," jelasnya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (8/1).

"Satu Undang-undang saja kita tiga tahun. Kalau 30 UU jadi 90 tahun. Saya sendiri nggak yakin kita ini pindah. Jadi saya nggak mau berandai-andai lah ya," sambungnya.

Fahira berharap semua pihak dapat mendukung supaya DKI tetap jadi pusat pemerintahan dan pusat ekonomi Indonesia.

"Karena membangkitkan ekonomi bukan dengan cara memindahkan Jakarta," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya