Berita

Menko Polhukam, Wiranto/RMOL

Politik

YLBHI: Sudah Tak Punya Beban, Jokowi Jangan Pilih Wiranto Lagi

SENIN, 14 OKTOBER 2019 | 17:09 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Susunan kabinet kerja Presiden Joko Widodo dan KH Maruf Amin diharapkan tak mengecewakan seperti halnya pada periode pertama.

Salah satu yang disoroti Kepala Advokasi YLBHI, Muhammad Isnur adalah pernyataan Jokowi yang tak memiliki beban masa lalu untuk menyongsong pemerintahan.

Menurutnya, pada awal pemerintahan di 2014, Jokowi sudah menjalankan komitmennya dengan merekrut tenaga-tenaga muda dan kreatif.


"Tapi (seiring berjalannya pemerintahan) dia malah mengangkat orang tua yang sudah berumur yang istilah netizen, 'Indonesia berubah, yang abadi adalah Wiranto'," ucap Muhammad Isnur kepada Kantor Berita Politik RMOL di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/10).

Ia pun mempertanyakan pemilihan mantan Panglima ABRI itu lantaran sosok tersebut kerap disebut memiliki beban masa lalu.

"Kenapa beliau memilih yang lebih tua, padahal masih banyak orang lebih mampu, lebih muda, punya cara pikir yang lebih terbuka terhadap perkembangan masalah," tegasnya.

Sehingga di periode kedua ini, kata Isnur, Presiden Jokowi diharapkan tidak memiliki beban dari tekanan politisi serta tidak mencari popularitas. Jokowi juga harus mendengarkan aspirasi rakyat, bukan hanya sekadar orang-orang di sekelilingnya.

Bahkan, Isnur berharap Presiden Jokowi untuk tidak kembali memilih Wiranto sebagai Menko Polhukam di periode keduanya.

"Ya kalau pak Menko Polhukam yang sekarang itu harus diganti, jangan sampai pak Wiranto dipilih lagi sebagai Menko Polhukam," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya