Berita

Penangkapan anak terduga teroris/RMOL

Nusantara

Diluruskan Tetangga, Yang Ditangkap Densus Anak Terduga Teroris

MINGGU, 13 OKTOBER 2019 | 17:41 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Seorang pria diamankan Densus 88 Antiteror saat hendak menuju ke rumah kontrakan di daerah Tambun, Bekasi, yang sedang digeledah.

Sebelumnya diberitakan Kantor Berita Politik RMOL bahwa pria yang ditangkap adalah adik dari terduga teroris, Noval Agus Syafroni. Baca: Densus 88 Tangkap Adik Terduga Teroris Saat Penggerebekan Di Tambun

Namun setelah ditelusuri lebih lanjut, tetangga Noval menyebut bahwa yang ditangkap adalah anak kedua dari pria berusia 45 tahun tersebut.


Hal tersebut sebagaimana diungkap seorang tetangga bernama Nadian, yang ngontrak tepat di samping kanan kontrakan Noval.

“Yang ditangkap tadi anaknya,” tutur Nadian kepada antor Berita Politik RMOL, Minggu (13/10).

Menurut Nadian, di dalam rumah kontrakan tersebut ditempati oleh empat orang yang terdiri dari Noval, istrinya berinisial SW, dan kedua anaknya yakni berinisial HA (21) dan anak berusia tiga tahun.

"Iya yang tinggal ada empat orang mas," ucapnya

Saat berada tinggal disana kata Nadian, keluarga Noval dikenal tertutup dan jarang bergaul dengan warga sekitar.

“Nggak pernah ngobrol sama tetangga. Kalau pulang dari luar juga langsung masuk aja," katanya.

Anak terduga teroris Noval Agus Syafroni ditangkap tak jauh dari rumah kontrakan yang digeledah di Kampung Rawa Kalong RT 02/04 Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Jaraknya, diperkirakan hanya 300 meter.

Pria tersebut ditangkap saat hendak pulang ke rumah kontrakan menggunakan kendaraan sepeda motor. Dia telah diintai Densus 88 sejak dari daerah Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Saat ini, rumah kontrakan yang digeledah telah dipasang garis polisi agar tidak ada warga yang masuk ke dalam.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya