Berita

Ninoy Karundeng/Net

Politik

Buzzer Jokowi Ngaku Kaget Saat Didatangi Polisi Dan Disuruh Buat Laporan

SELASA, 08 OKTOBER 2019 | 00:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Peristiwa pengeroyokan buzzer pendukung Presiden Joko Widodo, Ninoy Karundeng sempat viral di media sosial. Namun begitu, Ninoy mengaku tidak tahu nasib nahasnya di daerah Pejompongan pada Senin (30/9) hingga Selasa (1/10) viral.

Dia baru tahu setelah didatangi oleh aparat kepolisian di kediamannya. Ninoy mengaku sempat kaget dengan kedatangan para polisi tersebut. Apalagi, mereka turut menyarankan agar Ninoy membuat laporan di Polda Metro Jaya atas video yang telah beredar di media sosial.

“Sesungguhnya saya kaget juga karena HP saya kan hilang. Sehingga saya tidak update, tidak tahu kejadian apa yang terjadi ketika video saya viral pun saya tidak tahu," ucapnya di depan gedung Resmob, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Senin (7/10).

"Tiba-tiba polisi sudah ada di depan rumah saya ketika video itu viral. Polisi meyakinkan bahwa saya harus melaporkan peristiwa itu," ungkap Ninoy.

Tapi kehadiran polisi justru membuat Ninoy merasa lega. Sebab sebelum didatangi dia merasa ketakutan dan trauma dengan ancaman pembunuhan dengan cara memenggal kepalanya saat dikeroyok.

"Yang saya alami ini suatu yang luar biasa karena memang saya tidak bisa membayangkan keadaan itu, seandainya ambulans itu datang. Karena kepala saya mau dipenggal, saya merasa itu nggak bisa saya lupakan," terangnya.

Ninoy Karundeng mengaku dirinya dikeroyok dan mendapatkan ancaman pembunuhan dengan cara dipenggal kepalanya oleh seorang yang dipanggil “Habib” di dalam Masjid Al-Falah, Pejompongan, Jakarta Pusat.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya