Berita

Pemilihan Ketua DPR RI/RMOL

Politik

Jika Jadi Ketua DPD, La Nyalla Janji Bangkitkan Kaukus Perempuan Hingga Berikan Rumah Dinas

SELASA, 01 OKTOBER 2019 | 22:29 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Calon pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI La Nyalla Mataliti menyampaikan visi dan misinya di hadapan 131 anggota DPD RI.

La Nyalla mengatakan, jika dirinya terpilih menjadi Ketua DPD RI, dirinya sudah mempunyai skala prioritas program jangka pendek yang menyangkut kepentingan anggota DPD RI. Tak hanya itu, dia juga berjanji akan memperjuangan kepentingan tersebut.

“Ada beberapa catatan menurut saya penting, pertama sejak DPR RI berdiri hingga saat ini hanya ada empat kantor DPD RI  di daerah, yaitu di Jakarta, Jogja, Sumsel dan NTT," ujar La Nyalla di Gedung Nusantara V, Kompleks DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/10).


La Nyalla akan menambah kantor DPD di beberapa wilayah di Indonesia.

"Ini harus kita teruskan karena saya berkoordinasi dengan beerapa gubernur itu sudah disiapkan tanahnya sebagai hibah dari pemda. Untuk itu kalau saya dipercaya kita harus lakukan," kata La Nyalla.

Selain itu dia akan memperjuangkan anggota DPD RI mendapatkan rumah dinas di Jakarta sama seperti anggota DPR RI.

"Anggota DPD dari daerah yang tidak memiliki rumah di Jakarta, sementara anggota DPR RI disediakan rumah dinas, saya akan berbicara dengan menteri keuangan agar ada skema bantuan bagi anggota DPD," tambahnya.

Yang menarik adalah jika dia terpilih menjadi ketua, La Nyalla akan membangkitkan kembali kaukus Perempuan Parlemen RI yang sebelumnya tak mendapatkan perhatian di eranya.

"Ketiga saya akan hidupkan kembali kaukus perempuan yang pernah ada, karena bagi saya terus terang melihat pelantikan banyak perempuan tapi yang dilantik tadi semuanya laki-laki miris buat saya," paparnya.

Kemudian, lanjut La Nyalla, dia akan memperjuangkan terkait kunjungan kerja anggota ke luar negeri.

"Harus dibiayai langsung bukan at cost dan anggota DPD yang bertugas di luar negeri harus mendapat fasilitas untuk membawa staf seperti yang terjadi di DPR RI,” paparnya.

Terakhir La Nyalla akan menyiapkan tenaga ahli maupun staf di setiap provinsi minimal lima orang di daerah.

“Kelima hubungan tenaga aktif bagi anggota DPD selama ini hanya tiga staf, padahal dapil DPD ada provinsi, menurut saya seharusnya ditunjuk atau minimal lima orang staf," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya