Berita

Belajar mengajar di Dumai berangsur pulih/RMOL

Nusantara

Kota Dumai Pulih Dari Asap, Pelajar Kembali Bersekolah

JUMAT, 20 SEPTEMBER 2019 | 22:46 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Salah satu wilayah yang terdampak kabut asap Karhutla di Riau, yakni Kota Dumai kian pulih. Hal ini tampak dari aktifitas di sekolah Kalam Kudus.

Pelajar TK, SD, hingga SMP telah kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar. Ketika mengunjungi sekolah Kalam Kudus, yang terletak di Kota Dumai, kegiatan telah berlangsung normal.

“Hari ini sudah mulai masuk karena langit cerah, kami memutuskan juga dari pertimbangan dinas pendidikan tentang standar udara,” kata Direktur Pelaksana Sekolah Kalam Kudus, Yosi Mudo di Dumai, Riau, Jumat (20/9).

Sebelumnya, kegiatan belajar mengajar sempat terhenti selama satu pekan akibat pekatnya kabut asap yang melanda kota itu. Sejak Kamis malam (19/9) hingga Jumat keesokan harinya, kondisi lumayan membaik.

“Seminggu ya, tapi kami enggak putuskan seminggu libur, tapi setiap malam sealu infokan kondisi kepada orang tua murid,” jelas Yosi.

Sementara itu, salah satu orang tua murid, Bambang menyebut pada saat kabut pekat, ia memang melarang putrinya keluar rumah. Ia juga mempersiapkan masker jika ada kebutuhan mendesak.

“Seminggu lalu, lebih banyak asap sehingga anak-anak ke luar rumah wajib pakai masker. Di mana mana orang juga bagikan masker,” kata Bambang.

Namun, hari ini banyak pelajar yang telah melepas masker mereka, termasuk putri dari Bambang.

Sementara itu, kualitas udara di Dumai juga perlahan membaik. Kualitas udara menurut World Air Visual mencapai angka 98.3 dalam hitungan pm 2.5. Angka ini sedikit lebih rendah daripada kondisi di Riau beberapa hari yang lalu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya