Berita

Ilustrasi/RMOL

Politik

Ini Salah Kaprah Dirgahayu Republik Indonesia

MINGGU, 04 AGUSTUS 2019 | 08:20 WIB | LAPORAN: INTANSARI FITRI

Kita wajib bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Kuasa untuk segala nikmat yang diberikanNya kepada kita. Termasuk nikmat kemerdekaan kepada bangsa Indonesia yang sampai hari ini masih berdiri. Kokoh di tengah berbagai tantangan yang dihadapi.

Bulan Agustus tahun ini, tepatnya tanggal 17 Agustus 2019, Republik Indonesia memasuki usia baru, 74 tahun.

Berbagai persiapan menuju hari besar itu telah terlihat di banyak tempat, di kota dan di desa. Gapura-gapura telah didirikan, umbul-umbul telah dipasang di lorong-lorong jalan. Bendera telah dikibarkan di halaman-halaman rumah masyarakat.


Menyambut peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-74 Republik Indonesia, Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI merasa perlu untuk mengedukasi masyarakat terkait ungkapan-ungkapan yang benar untuk mengekspresikan rasa gembira dan bahagia itu.

Pasalnya, masih ada salah kaprah yang berkembang luas di tengah masyarakat. Termasuk di kalangan wartawan dan media.

Lewat sebuah poster yang diunggah di akun Twitter @BadanBahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI  mengeluarkan daftar ungkapan-ungkapan yang benar dalam mengekspresikan Dirgahayu Republik Indonesia, sebagai berikut:

Ungkapan yang Benar

1. Dirgahayu Republik Indonesia
2. Dirgahayu RI
3. Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia
4. Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia
5. Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia
6. Peringatan Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia
7. Selamat Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia
8. HUT ke-74 RI

Ungkapan yang Salah

1. Dirgahayu HUT RI
2. Dirgahayu RI ke-74
3. Dirgahayu Kemerdekaan Kita ke-74
4. Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-74
5. Ulang Tahun Republik Indonesia ke-74
6. Peringatan Ulang Tahun RI ke-74
7. Selamat Hari Ulang Tahun RI ke-74
8. H.U.T.R.I ke-74

Di dalam poster itu juga ada satu pesan yang rasanya penting untuk kita pahami dan ikuti. Pesan itu berbunyi: Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, Kuasai Bahasa Asing.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya