Berita

Jokowi/Net

Politik

Menteri Muda Jokowi Jangan Sebatas Anak Titipan

SENIN, 29 JULI 2019 | 08:56 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Presiden Joko Widodo pernah mengutarakan niat untuk menggaet calon menteri dari kalangan anak muda. Namun demikian, mantan walikota Solo itu diingatkan untuk memilih anak muda yang benar-benar kompeten.

Pengamat politik, Emrus Sihombing menilai bahwa menteri muda itu bisa berasal dari kalangan partai pendukung. Hanya saja, Jokowi harus memastikan bahwa menteri tersebut tidak dipilih berdasarkan titipan orang tua.

Sebab, dia menilai saat ini ada kecenderungan pimpinan partai pendukung menyodorkan anaknya sebagai calon menteri Jokowi.

"Jangan tokoh-tokoh muda dari partai yang diangkat hanya karena bapaknya ketua partai lalu disodorkan anaknya atau keluarganya, jangan lah. Saya melihat ada kecenderungan itu," kata Emrus dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/7).

Jabatan menteri adalah hal yang sangat krusial dalam sebuah negara. Jabatan ini tidak boleh menjadi bahan eksperimen oleh kepentingan-kepentingan sempit dari keluarga-keluarga dekat petinggi parpol pendukung.

Untuk itu, dia menekankan agar menteri muda yang dipilih memiliki sejumlah kriteria. Di antaranya, keterampilan manajerial, kedewasaan berpikir, jiwa kepemimpinan, serta yang paling penting memiliki integritas dan loyalitas terhadap Pancasila

"Bila itu semua sudah terpenuhi, maka sejatinya dia jauh lebih baik dari menteri yang berusia lebih tua," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya